- Andri Mardiansyah/VIVAnews.
VIVA – Banjir bandang yang dipicu tingginya curah hujan, menghantam Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat. Bencana alam itu terjadi tepatnya di Jorong Batu Manjulur Barat Nagari Batu Manjulur, Kecamatan Kupitan, Sabtu pagi 8 Februari 2020.
Satu unit jembatan penghubung antara Kecamatan Batu Manjulur dengan Kecamatan IV Nagari, dilaporkan putus. Selain itu, ratusan rumah warga setempat terdampak akibat peristiwa ini. Tingginya curah hujan, menyebabkan aliran Sungai Batang Laweh meluap dan merendam permukiman warga.
"Ya, kejadian pukul 06.30 WIB. Laporan sementara ada satu jembatan yang putus. Akses transportasi juga lumpuh," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sijunjung, Herry Chaniago, Sabtu 8 Februari 2020.
Herry memastikan, regu penyelamat saat ini sudah berada di lokasi untuk membantu proses evakuasi terhadap warga yang terjebak. Warga yang berhasil dievakuasi, katanya, akan dipindahkan ke tempat yang lebih aman,
"Tim sudah di lokasi. Yang dievakuasi, kita pindahkan ke tempat yang lebih aman. Hingga kini, kita masih evakuasi," ujarnya.
Terkait total kerugian, Herry belum bisa memastikan itu. Pihaknya, kata Herry, masih fokus evakuasi sekaligus melakukan pendataan dampak kerugian yang timbul akibat peristiwa ini.
"Fokus kita sekarang membantu warga. Total kerugian masih dihitung. Yang jelas, tidak ada korban jiwa," tutur Herry.
Brigadir Ridhal Ali Diduga Setor ke Kapolres, Madinah Diterjang Banjir Bandang
Kasus kematian anggota polisi yang bunuh diri dengan cara menembakan diri di dalam mobil itu masih menjadi yang terpopuler di laman News VIVA, Rabu, 1 Mei 2024
