41 Perempuan dan 6 Anak Meninggal Dunia karena Corona

VIVA – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, telah mengumpulkan data pasien perempuan dan anak selama virus Corona atau Covid-19. Data itu diambil dari 29 daerah di Indonesia.

Maknai Semangat RA Kartini, Shandy Purnamasari: Perempuan Tak Cuma Jadi Istri dan Ibu

"Kementerian PPPA bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) daerah kumpulkan data terpilah menurut jenis kelamin dan usia. Tentu, data per hari ini terus dinamis gerakan berjarak ini yang kami lakukan di Kemen PPPA," kata Bintang dalam konferensi pers melalui akun YouTube BNPB, Rabu, 22 April 2020.

Data yang dia miliki, sampai hari ini, ada 14.755 pasien perempuan dengan status Orang Dalam Pengawasan (ODP) sebanyak 14.755, dan 4.254 Pasien Dalam Pengawasan (PDP), serta pasien positif sedang menjalani perawatan 94 orang.

Klarifikasi Pastor di Ruteng NTT Usai Dituding Selingkuhi Istri Orang

Kemudian, perempuan yang dinyatakan sembuh sebanyak 27 orang dan wanita yang meninggal dunia sampai saat ini sebanyak 41 orang. Sedangkan untuk data anak, ODP sebanyak 6.744, PDP 991, positif dirawat 26 orang, positif sembuh 9, meninggal dunia 6 orang.

"Harapan kami pimpinan wilayah mudah-mudahan melibatkan Kemen PPPA ikut dalam gugus tugas sehingga kami bisa dapatkan data terpilah baik usia maupun jenis kelamin," kata Bintang.

Kisah Sukses di Usia Emas, Mom Selly dan Perjalanan Kariernya di Industri Pertambangan
Ilustrasi Gambar Bendera PBB di Venezuela (Doc: AP Photo)

Komisaris HAM PBB Kecam Perihal Hukum yang Mewajibkan Hijab di Iran

Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Jumat, 26 April 2024 lalu mengecam laporan Iran tentang ketatnya penegakan undang-undang Hijab

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024