PSBB Bandung, Pertamina Siaga Pangan bagi Warga Sekitar Terminal BBM
VIVA – PT Pertamina melalui Marketing Operation Region (MOR) III menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat sekitar Terminal Bahan Bakar Minyak Bandung Group di Ujung Berung. Upaya yang dilakukan dengan memperkuat siaga pangan melalui paket sembako.
Bantuan diberikan bagi warga yang tinggal dekat aliran anak Sungai Cinambo. Sebanyak 363 paket sembako berisi beras 5 kilogram, minyak goreng 2 liter, gula pasir 1 kg, sarden, dan biskuit diserahkan secara simbolis oleh Fuel Terminal Manager Bandung Group, Roedi Sulistiono disaksikan Camat Gedebage Dodit Ardian Pancapana, kepada perwakilan warga di Pendopo Kantor Camat Gedebage, Selasa 21 April 2020, dengan tetap menerapkan protokol pencegahan penularan virus Covid-19.
Selanjutnya, pengurus RW setempat mendistribusikan bantuan kepada warganya di RW 01 Rancanumpang, RW 02 Rancabayawak, RW 04 Rancabolang, dan RW 06 Bababakan Leunca secara bertahap, hingga hari ini.
"Kami berharap dapat membantu meringankan beban masyarakat selama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar di wilayah Bandung, yang memiliki dampak bagi masyarakat terutama yang penghasilannya dari sektor informal,” kata Dodit, dalam keterangan tertulis Pertamina.
Unit Manager Communication, Relations, and CSR MOR III, Dewi Sri Utami, menjelaskan, pendistribusian bantuan siaga pangan tersebut melibatkan tim operasional dari Fuel Terminal Bandung Group, menggandeng Aksi Cepat Tanggap (ACT), yang langsung mengantarkan ke titik-titik penerima bantuan secara maraton, selama tiga hari.
"Kami hadir langsung di tengah warga di saat kondisi pembatasan sosial ini. Pertamina juga melibatkan berbagai pihak sebagai wujud sinergi kepedulian Pertamina kepada masyarakat," ujar Dewi.
Aksi Pertamina Peduli ini mendapat sambutan positif dari warga. Mereka merasa sangat terbantu dengan bantuan tersebut.
"Kami berterima kasih kepada Pertamina yang telah memberikan bantuan sembako serta bantuan lain dalam upaya penanggulangan Covid-19, mudah-mudahan ini bisa meringankan beban warga yang terdampak selama PSBB ini," kata Ujang Safaat, ketua RW 02 Rancabayawak.
Senada juga disampaikan Reni Anggraeni. "Alhamdulillah, bantuan langsung kami terima di rumah, sehingga tepat ke penerimanya. Apalagi dagangan saya sudah sebulan ini sepi dan susah mendapatkan penghasilan sejak semua di rumah, kantor dan sekolah tutup,” ujar warga domisili RW 04 itu.
Dewi menambahkan, Pertamina berkoordinasi dengan kecamatan, lurah, dan RW setempat untuk data penerima manfaat, melalui proses verifikasi serta juga menambahkan beberapa pekerja informal seperti komunitas Gerakan Peduli Sungai dan petugas pengelolaan sampah di TPA Rancabolang, sehingga benar-benar tepat sasaran.