Kapolda Jatim Beberkan Vaksin dan Obat Tangani Corona

Irjen Fadil Imran saat jabat Tindak Pidana Siber Bareskrim
Sumber :
  • Dok. Khairul Fahmi @khafisena

VIVA – Wabah virus corona atau covid-19 semakin menggeliat. Wilayah penyebaran dan jumlah penularan terus meningkat. Kerja keras dan upaya pemerintah seakan tak lagi mampu membendung laju penyebaran dan penularan covid-19 di berbagai wilayah tanah air.

Wartawan Di Malang Tolak RUU Penyiaran, Bikin Teatrikal Pembungkaman Pers

Setelah wilayah DKI Jakarta, Jawa Timur menempati urutan kedua terbanyak jumlah pasien yang terkonfirmasi positif virus covid-19.

Tercatat hingga Sabtu 16 Mei 2020, jumlah yang terkonfirmasi positif tertular covid-19 di wilayah DKI sebanyak 5.795.

Geger Mahasiswa UINSA Mesum di Kampus, Videonya Berdurasi 0,44 Detik

Sementara wilayah Jatim yang terkonfirmasi positif sebanyak 1.921 dan yang dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan intensif sebanyak 302 (15,72 persen), sedangkan yang dirawat sebanyak 1.434 (74,65 persen) dan yang meninggal akibat virus covid-19 sebanyak 185 orang (9,63 persen).

Menyimak data covid-19 tersebut, Kapolda Jawa Timur Inspektur Jenderal Polisi Fadil Imran, langsung bergegas untuk memaksimalkan pencegahan dan penularan covid-19 di wilayah Jatim.

Didukung Golkar Maju Pilgub Jatim 2024, Khofifah: Ini Mandat yang Sangat Berharga

“Displin adalah vaksin dan obat virus corona,” kata Fadil, Minggu, 17 Mei 2020.

Menurut Kapolda, seluruh jajaran Polda Jatim, segera menggelorakan agar semua warga Jatim disiplin menaati kebijakan dan imbauan yang disampaikan pemerintah.

Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), larangan mudik dan menggunakan masker serta stay at home, mencuci tangan dengan sabun akan efektif memutus rantai penyebaran dan penularan virus covid-19, apabila dilaksanakan dengan penuh disiplin.

Mantan Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya ini menjelaskan, upaya tersebut telah disusun lewat program Kampung Tangguh Berbasis POP (Problem Oriented Policing).

Upaya ini merupakan edukasi yang diawali dengan sosialisasi untuk membangun pemahaman dan komitmen sehingga ada partisipasi atas dasar kesadaran bersama.

“Ayo kerja bersama untuk menjaga Jawa Timur supaya aman dan bebas corona,” kata Fadil.

Ia pun memastikan seluruh jajarannya bekerja keras untuk memaksimalkan dukungan agar upaya memutus rantai penyebaran dan penularan virus corona atau covid-19 lebih efektif.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya