Bertemu Anak-anak Tak Gunakan Masker Jadi Polemik, Ini Kata Ketua KPK

Ketua KPK Firli Bahuri
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri membantah telah melanggar protokol pencegahan Covid-19 dengan tidak menggunakan masker saat menjumpai sejumlah anak-anak di Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, pada Sabtu kemarin.

Kemenkes: Tetap Terapkan Protokol Kesehatan Waspadai COVID-19 Varian KP.1 dan KP.2

Sebelumnya, Firli dilaporkan Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) ke Dewas KPK terkait masalah itu. MAKI bahkan turut menyertakan bukti berupa foto saat laporan. Dalam foto itu memang terlihat Firli tak mengenakan masker.

"Saya sangat memahami terkait isu yang berkembang terkait dengan foto yang tersebar di media, yang menyebutkan bahwa saya tidak mengenakan masker pada saat saya bergiat di luar kota, sebenarnya itu tidak benar," kata Firli Kepada awak media, Selasa, 23 Juni 2020.

7 Fakta COVID-19 Melonjak di Singapura, Sepekan Capai 25 Ribu Kasus

Firli menegaskan bahwa dirinya juga mentaati aturan dan mematuhi anjuran protokol kesehatan yang ditentukan pemerintah. Firli menjelaskan, menggunakan 3 jenis masker ketika berkegiatan di Baturaja.

"E masker yang saya pasang di kantong baju, masker yang saya pasang dan dijepitkan di antara lubang hidung, dan masker N95," kata mantan Deputi Penindakan KPK itu. .

Terpopuler: Manfaat Kurma hingga Kasus COVID-19 Melonjak di Singapura

Kendati begitu, Firli mengaku memang sempat membuka masker beberapa saat. Tujuannya saat itu, ingin menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama anak-anak yang dijumpainya.

"Dalam perjalanan saya menggunakan masker dan ada saat saya buka masker dan masker saya pegang untuk beberapa saat. Dalam beberapa saat, tapi untuk masker E MASK dan masker yang saya pasang di hidung tetap terpasang," kata Firli.

Firli mengklaim, dirinya sangat peduli dengan anak-anak. Dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, ia ingin menyemangati anak-anak Indonesia untuk terus semangat meraih mimpinya, supaya bisa mengabdi kepada rakyat, bangsa, dan negara ini.

"Saya ingat masa kecil saya waktu di kampung yang kondisi keluarga miskin, tapi saya tidak patah semangat untuk berjuang mengejar mimpi. Dan itulah yang saya sampaikan ke anak-anak di kampung saya. Semua saya lakukan karena kecintaan dan kepedulian kepada anak sekampung saya," ujarnya.

Firli lantas sangat menyayangkan adanya pihak yang membuat keterangan tidak sesuai keutuhan fakta. Meski begitu ia menyadari Pimpinan KPK tak pernah lepas dari sorotan kritik masyarakat.

"Itulah perjalanan sebagai pimpinan KPK. Jikapun Odin The All Father turun dari Asgard ke Bumi dan menjadi ketua KPK, pasti akan tetap dikritik. Saya sangat paham pada perhatian ini," imbuhnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya