- Istimewa
VIVA – Kasus positif COVID-19 terhadap para tenaga medis atau yang bergerak di bidang fasilitas pelayanan kesehatan (fayankes), kembali terjadi. Kali ini di Provinsi Riau. Bahkan, dalam catatan Gugus Tugas, ada 28 orang.
Berdasarkan data pantauan COVID-19 yang disampaikan secara online oleh Kepala Dinas Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, Kamis, 23 Juli 2020, terlihat jelas di antara yang positif adalah mereka yang bergerak di sektor fayankes. Mereka yang terpapar mulai dari dokter hingga security.
Baca juga: Hagia Sophia Akan Gelar Salat Jumat Pertama Setelah 86 Tahun
Dari data tersebut tertera bahwa 28 orang yang positif COVID-19 itu, bekerja pada 19 bidang fasilitas pelayanan kesehatan termasuk rumah sakit, klinik dan KKP yang tersebar di delapan kabupaten di Riau. Secara spesifik mereka adalah, dokter, perawat, analis, rekam medis, bidan, TU puskesmas hingga security.
Hingga saat ini, jumlah total pasien positif COVID-19 untuk wilayah Riau mencapai 350 kasus. Di mana terdapat 107 pasien yang dirawat, 233 sehat, dan 11 meninggal dunia.
Adapun pasien dalam pengawasan atau PDP yang masih dirawat berjumlah 142 pasien. PDP negatif dan dipulangkan berjumlah 2.193 orang, dan PDP meninggal dunia berjumlah 211 orang. Total PDP berjumlah 2.546 orang. Untuk orang dalam pemantauan atau ODP berjumlah 3.477 orang, ODP sudah selesai pemantauan berjumlah 83.178 orang.
Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu
Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.
