Vaksin COVID-19 untuk Depok Belum Pasti

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memantau langsung simulasi penyuntikan vaksin COVID-19 di Puskesmas Kecamatan Tapos, Depok, pada Kamis, 22 Oktober 2020.
Sumber :
  • VIVA/Zahrul Darmawan

VIVA – Pejabat Sementara Wali Kota Depok Dedi Supandi mengaku belum bisa memastikan kapan penyaluran vaksin COVID-19. Padahal tadinya, vaksin itu diperkirakan tiba pada November 2020.

Komnas KIPI, Sebut Penyakit TTS akan Muncul 4 Sampai 42 Hari Setelah Vaksin AstraZeneca Disuntikkan

“Kalau vaksin itu menunggu arahan dari kementerian, karena sekarang lagi diteliti di BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan),” katanya saat dikonfirmasi pada Jumat, 6 November 2020

Namun demikian, Dedi menegaskan, pemerintah telah siap menyalurkan vaksin untuk warga Depok.

Geger Vaksin COVID-19 AstraZeneca, Ketua KIPI Sebut Tidak ada Kejadian TTS di Indonesia

“Kalau kita mah gini, vaksin ada ya kita sudah siap. Karena vaksin itu kan kewenangannya ada di pemerintah pusat. dari pemerintah pusat menyampaikan ke Gubernur Jabar,” katanya.

Sebagai bentuk kesiapan, kata Dedi, pemerintah juga telah merekrut dan melatih vaksinator (orang yang memberi vaksin). Begitu juga lokasi vaksinasinya sudah disiapkan.

Bagaimana Kaitan Vaksin AstraZeneca yang Sebabkan TTS Pada Penerimanya?

Jika tidak ada halangan, diperkirakan paling lambat awal tahun 2021 vaksin bakal disalurkan untuk warga Depok.

“Infomasinya itu masih diteliti di BPOM, apakah dari BPOM ini akan November atau Desember atau awal tahun 2021, ini kewenangan pemerintah pusat. Intinya Depok kalau diminta November nerima vaksin sudah siap,” ujar Dedi. (ren)

Baca: Luhut Sebut Vaksinasi COVID-19 Dimulai Minggu ke-3 Desember 2020

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya