Tim DVI Polri Terima 112 Sampel DNA Korban Sriwijaya Air

Kepala Biro Penerangan Masyarakat RS Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono.
Sumber :
  • VIVA/ Kenny Putra.

VIVA - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Bareskrim Polri hingga pukul 09.00 WIB sudah menerima 112 sampel DNA dari keluarga korban pesawat Sriwijaya Air SJ182. Dari 112 sampel DNA tersebut tim DVI masih menunggu 9 sampel DNA yang belum diserahkan oleh keluarga korban.

Ternyata Buah Delima Punya Manfaat untuk Sembuhkan Kanker, Benarkah?

Hal ini disampaikan oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) RS Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono. Rusdi menjelaskan satu korban bisa memiliki 2 sampel DNA dari keluarga.

"112 sampel DNA dan belum semua keluarga memberikan sampel tersebut. Masih kurang 9 keluarga korban," kata Rusdi, Rabu, 13 Januari 2021.

RS Polri Sebut Jasad Kebakaran Toko Frame Mampang Luka Bakar Sampai 100 Persen

Baca juga: 139 Kantong Jenazah Korban Sriwijaya Air SJ 182 Sudah Dievakuasi

Rusdi juga menjelaskan semakin banyak sampel DNA yang diberikan akan semakin membantu proses identifikasi dari korban pesawat Sriwijaya Air SJ182. Tim DVI juga berharap 9 keluarga korban untuk menyerahkan sampel DNA di posko Ante Mortem.

Kementerian PPPA Fasilitasi Tes DNA Kasus Hubungan Sedarah Kakak-Adik di Bengkulu

"Semakin banyak itu semakin baik. Nanti digunakan tim DVI untuk identifikasi terakhir. Kami berharap 9 keluarga ini untuk menyerahkan sampel DNA," kata Rusdi.

Sementara itu, Tim DVI Polri sudah menerima 137 kantong jenazah dari korban pesawat Sriwijaya Air SJ182 dan 35 kantong properti milik korban. (ase)

Pesawat Sriwijaya Air. (Ilustrasi)

Manajemen Sriwijaya Air Buka Suara soal Pendirinya Jadi Tersangka Korupsi Timah

Manajemen PT Sriwijaya Air buka suara, terkait pendiri Sriwijaya yang menjadi tersangka kasus dugaan korupsi penyalahgunaan izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah.

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024