- Biro Pers Sekretariat Presiden
VIVA – Presiden Joko Widodo mengingatkan kepada seluruh masyarakat tetap menggunakan masker kapan pun dan di mana pun berada. Hal itu dikatakan Jokowi saat meninjau pelaksanaan vaksin kepada para pedagang, di pusat perbelanjaan Thamrin City, Jakarta Pusat, hari ini.
"Saya juga ingin terus mengajak kita semuanya untuk ke mana pun selalu memakai masker. Memakai masker, masker," kata Jokowi, Senin, 3 Mei 2021.
Pada kesempatan itu, Jokowi juga menginginkan vaksinasi kepada para pekerja publik, termasuk para penjaga toko, pedagang yang tiap hari bertemu dengan masyarakat, dapat mengurangi penularan virus.
Jokowi ingin semua pedagang mendapat prioritas program akbar imunisasi dari pemerintah. "Kita harapkan perlahan virus COVID-19 bisa menghilang," kata Kepala Negara.
Pada kesempatan itu, Jokowi didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Ketua Umum Kadin Rosan Perkasa Roeslani dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Diberitakan sebelumnya, setengah juta vaksin pemberian Pemerintah Persatuan Emirat Arab tiba di Jakarta, Sabtu, 1 Mei 2021, pukul 12.05 WIB. Vaksin produksi Sinopharm, Tiongkok tersebut tiba menggunakan pesawat Garuda Indonesia GA-891 di bandara internasional Soekarno Hatta.
Tawaran bantuan dari Putra Mahkota Persatuan Emirat Arab Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan (MBZ) pertama kali disampaikan saat kunjungan Menlu RI dan Menteri BUMN RI ke Abu Dhabi pada tanggal 21 Agustus 2020 lalu.
Bantuan ini mencerminkan kedekatan hubungan bilateral Indonesia-Persatuan Emirat Arab, khususnya dalam 6 tahun terakhir ini.
Presiden Jokowi melalui pembicaraan via telepon Jumat, 30 April 2021 telah menyampaikan apresiasi kepada Putra Mahkota MBZ atas pengiriman bantuan setengah juta vaksin tersebut. Setengah juta dosis vaksin yang baru tiba ini akan membantu mempercepat program vaksinasi yang telah dimulai sejak Januari 2021 di Indonesia.
Di tengah munculnya tren peningkatan secara eksponensial kasus penyebaran COVID-19 di beberapa negara serta munculnya varian-varian baru, sudah menjadi keharusan semua negara, termasuk Indonesia, untuk terus meningkatkan kewaspadaan.
Pemerintah Indonesia terus melakukan berbagai upaya, termasuk melalui diplomasi secara intensif, untuk mendapatkan vaksin bagi pemenuhan kebutuhan masyarakat Indonesia.
Hingga 1 Mei 2021, Indonesia telah menerima vaksin total berjumlah 74.465.600 dosis baik dalam bentuk bahan baku (bulk) termasuk overfill, maupun dalam bentuk vaksin jadi.
