Banjir Terjang Dua Desa di Kabupaten Sigi dalam Semalam

Sejumlah warga menyaksikan alat berat membersihkan material lumpur yang memenuhi aliran sungai dan jalan di Desa Beka, Sigi, Sulawesi Tengah, Jumat malam, 3 September 2021.
Sumber :
  • ANTARA/Basri Marzuki

VIVA – Dua desa di Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah, diterjang banjir pada Jumat sore dan Jumat malam, 3 September 2021, setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi sejak sore hingga malam hari.
 
Dua desa itu yaitu Desa Bora yang berada di Kecamatan Sigi Biromaru dan Desa Beka yang terletak di Kecamatan Marawola. Kedua desa terendam banjir hingga setinggi betis orang dewasa.
 
"Curah hujan yang cukup tinggi menyebabkan air sungai yang terletak di dataran tinggi di Desa Bora meluap dan membanjiri pemukiman penduduk pada pukul 18.00 WITA," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sigi Asrul Repadjori, Jumat malam.

Tumpukan Material Pohon Tumbang Penyebab Banjir di Sumbar, Menurut Pusat Studi Bencana Unand

Wilayah yang terdampak banjir di Desa Bora, lanjutnya, berada di dusun 2 yang mengarah ke lokasi wisata air panas. Air luapan sungai menggenangi rumah warga.

"Tidak ada korban yang meninggal dalam peristiwa itu. Satu warga luka-luka," ujarnya.

BNPB dan BMKG Kerja Sama Perkuat Sistem Peringatan Dini Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi

Sementara itu di Desa Beka, banjir bandang disertai lumpur yang terjadi pada pukul 19.00 WITA sempat menyebabkan jalan Poros Palu-Bangga yang berada di desa itu terputus kerena material jalan rusak dan tertimbun material bebatuan yang dibawa oleh banjir.

Hingga Sabtu pagi, banjir di dua desa itu sudah mulai surut, kendaraan roda dua maupun empat sudah bisa melintas dan warga juga telah kembali beraktivitas seperti biasa. (ant)

Jokowi Pede Bendungan Ameroro Mampu Atasi Banjir dan Krisis Air di Konawe
Menteri Sosial, Tri Rismaharini di Kantor Kemensos RI, Jakarta Pusat, Jumat, 17 Mei 2024

Posko Pengungsi-Rumah Warga Masuk Jalur Lahar Dingin Marapi, Mensos Risma Segera Lapor Jokowi

BNPB mengatakan sebanyak 67 orang meninggal dunia akibat bencana banjir lahar dingin Gunung Marapi.

img_title
VIVA.co.id
17 Mei 2024