- VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)
VIVA – Sebanyak 1.500 personel Polda Banten diterjunkan ke sejumlah titik di wilayah hukum setempat dalam penjagaan perayaan Tahun Baru Imlek yang jatuh pada 1 Februari 2022.
Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Shinto Silitonga mengatakan, dalam pengamanan Tahun Baru Imlek 2022, pihaknya melibatkan beberapa personel dari unsur Ditsamapta dan Satbrimob Polda Banten.
"Kita ada dua unsur yang dilibatkan, agar bisa melakukan skrining dan kemudian uji dari jibom atau bahan peledak sebelum klenteng atau vihara digunakan sebagai tempat perayaan Imlek nanti," katanya, Senin, 31 Januari 2022.
Suasana vihara di Banten jelang perayaan Imlek 2022.
- VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)
Tidak hanya itu, selain mengantisipasi potensi potensi gangguan terutama dari kasus terorisme, pihaknya juga mengantisipai adanya kerumunan, mengingat angka COVID-19 tengah meningkat.
"Hal ini penting supaya pelaksanaan besok dapat berjalan aman dan terutama di tengah pandemi COVID-19, yang mana dapat dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan dari masing masing tempat perayaan dan aplikasi Pedulilindungi dapat diterapkan juga," ujarnya.
Sementara itu, untuk di wilayah Tangerang khususnya Kecamatan Panongan, sebanyak 50 personel gabungan baik dari Polsek Panongan, Polres Kota Tangerang, TNI, hingga Satpol PP Kabupaten Tangerang diterjunkan ke beberapa titik dalam rangka pengamanan Tahun Baru Imlek.
Kapolsek Panongan Iptu Syamsul Bahri mengatakan, dari hasil pemetaan, di wilayah hukumnya terdapat 4 objek vital pengamanan, yang merupakan lokasi klenteng.
"Di wilayah kami ada 4 klenteng, dan nantinya para personel akan disebar ke lokasi tersebut," ujarnya.
Sejumlah klenteng itu yakni Klenteng Mandala Avalokiteswara dan Caga Sasana, Klenteng Lintang, Klenteng Dharma Bhakti dan Arua Dipa Sena.
Dalam pengamanan, pihaknya mengantisipasi adanya kerumunan masyarakat, terlebih beberapa minggu terakhir angka kasus COVID-19 tengah mengalami peningkatan cukup signifikan.
