Cegah Omicron, Kapolri: Percepat Booster dan Vaksinasi Lansia-Anak

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau vaksinasi lansia
Sumber :
  • dok Polri

VIVA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut akselerasi vaksinasi anak, lansia dan booster ditargetkan 1.419.110 dosis per hari ini. Hal itu dikatakan saat meninjau vaksinasi anak dan lansia serta booster di Balairung Budi Utomo, Hotel Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat.

Cakupannya Menurun, Kemenkes Imbau Lengkapi Vaksinasi Anak-anak hingga Orang Dewasa

Kegiatan ini digelar secara serentak di 34 provinsi. Listyo meninjau bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dan Kasum TNI Letjen Eko Margiyono.

"Kegiatan hari ini kita laksanakan vaksinasi serentak di 34 provinsi dengan target hari ini 1.419.110. Kemudian di wilayah Depok sendiri khususnya tempat ini 2.500 khusus vaksin ketiga atau booster," ujar dia kepada wartawan, Kamis 3 Februari 2022.

Penting! Orang Usia 44 Tahun Harus Segera Dapatkan Vaksin Ini, Kata PAPDI

Dia meminta semua stakeholder terkait untuk terus melakukan percepatan vaksinasi. Mengingat kekinian terjadi lonjakan kasus COVID-19.

"Mengingatkan kembali khususnya bagi berusia lansia dan kemudian anak-anak. Karena varian Omicron memang berjangkit ataupun menular disegala usia," ujar dia.

WHO: Imunisasi Global Menyelamatkan 154 Juta Jiwa Selama 50 Tahun Terakhir

Mantan Kapolda Banten itu pun minta kepada masyarakat yang telah melaksanakan vaksinasi dosis pertama dan kedua untuk mengikuti vaksin booster. Harapannya dapat menekan kasus COVID-19. 

"Tentunya satu-satunya yang bisa kita lakukan untuk menghadapi varian yang ada adalah dengan mengikuti vaksinasi. Jadi yang sudah enam bulan dari vaksin kedua khususnya di wilayah Jabodetabek silahkan ikuti vaksin booster," ujar dia.

Lebih lanjut Listyo mengimbau masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Menurutnya, yang paling terpenting sekarang yaitu masyarakat untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam aktivitas sehari-harinya. 

"Tolong kali ini diingatkan kembali bahwa seluruhnya terutama untuk kegiatan yang memiliki interaksi tinggi, tempat kerumunan tolong betul-betul gunakan masker," kata dia.

Baca juga: Menkes Budi: 5 Pasien Omicron Meninggal Belum Vaksinasi Lengkap

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya