- U-Report
VIVA - Mantan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan, mengungkapkan mata kirinya kini buta permanen. Novel yang saat ini menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Polri itu pernah disiram air keras pada 2017 silam.
Penyidik senior KPK, Novel Baswedan
- ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Novel Berangkat ke Belanda
Untuk itu, Novel bertolak ke rumah sakit di Belanda untuk menjalani pengobatan matanya.
"Benar saya berangkat ke Belanda untuk pemeriksaan mata saya. Sejak sekitar awal tahun 2020 mata kiri saya akhirnya buta permanen," kata Novel kepada awak media, Kamis malam, 17 Maret 2022.
Novel mengatakan pemeriksaan mata yang seharusnya dilakukan pada bulan Mei tahun 2021 terkendala akibat kasus COVID-19 sedang tinggi-tingginya.
Baca juga: Novel Baswedan Geram Disebut Pegawai KPK yang Tak Jelas
Atas kondisi itu, ia memutuskan untuk melakukan pemeriksaan mata di Jakarta dan menjalani pengobatan herbal.
"Saat saya di KPK, saya dibantu rekan-rekan Wadah Pegawai untuk mencari pengobatan di beberapa negara dan kemudian direkomendasikan ke salah satu RS di Belanda," kata Novel.
Mantan penyidik yang dipecat pimpinan KPK era Firli Bahuri Cs dengan dalih tidak lolos asesmen Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) ini menambahkan jika dirinya memutuskan untuk menjalani pengobatan pada tahun lalu, kemungkinan besar akan mendapat informasi pemberhentiannya sebagai pegawai KPK saat tengah berobat di Belanda.
"Mohon doanya, semoga ada solusi terbaik yang bisa dilakukan untuk perbaikan mata saya," kata Novel.
Misteri Kematian Satpam di Agam Tanpa Kedua Bola Mata, Saksi Ungkap Ini
Seorang satpam Koperasi Unit Desa (KUD) Plasma Tiku V Jorong, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), ditemukan tewas mengenaskan dengan kondisi dua bola mata.
