- VIVA/Satria Zulfikar (Mataram)
VIVA – Balapan MotoGP Mandalika yang dijadwalkan dimulai pukul 15.00 WITA, terpaksa ditunda akibat derasnya hujan.
Pawang hujan Sirkuit Mandalika, Raden Rara I. Wulandari, terlihat beberapa kali melakukan ritual untuk menghentikan hujan. Namun hujan tetap turun dengan intensitas tinggi.
Bahkan, sesekali petir menyambar di langit Mandalika dengan suara yang cukup keras.
Rara terus melakukan ritual di lokasi khusus yang telah disediakan. Beberapa sesajen dan dupa dijumpai di lokasinya. Rara kemudian membakar bahan ritual yang membuat asap hitam mengepul ke udara.
"Ini supaya awan mendung cepat pergi," ujar seorang rekan Rara yang menjadi pawang hujan.
Api yang disebut sebagai bagian dari proses mengusir hujan.
- VIVA/Satria Zulfikar (Mataram)
Lumpur dan genangan terlihat di area perhentian bus yang mengantar penumpang. Penumpang yang turun dari bus harus berjalan di tanah berlumpur dan dipenuhi genangan air.
Hujan mulai mereda sekitar pukul 15.50 WITA. Cuaca berubah menjadi cerah. Kemudian race dimulai pukul 16.00 WITA, dengan diawali warming up.
Alat Berat Dikerahkan, Bangkai Pesawat Jatuh di Tangerang Selatan Mulai Dievakuasi
Sebanyak dua alat berat crane dikerahkan ke lokasi jatuhnya pesawat jenis TecnamP2006T milik Indonesia Flying Club di Lapangan Sunburst, Serpong, Tangerang Selatan.
