9 Kecamatan di Kota Semarang Zero Kasus COVID-19

Petugas kesehatan sedang mengambil sampel untuk testing Covid-19 di Semarang.
Sumber :
  • tvOne/Teguh Joko Sutrisno

VIVA – Kasus COVID-19 di Kota Semarang terus  menunjukkan angka penurunan yang sangat tajam. Website resmi siagacorona.semarangkota.go.id dan akun @dkksemarang, Jumat, 8 April 2022, merilis kasus aktif yang tercatat per Kamis, 7 April 2022 malam, ada 24 kasus aktif yang terdiri dari 11 kasus warga ber-KTP Kota Semarang, serta warga luar kota yang dirawat atau isolasi di Kota Semarang ada 13 kasus. 
Jika angka penurunan ini terus terjadi, kemungkinan besar seluruh Kota Semarang akan zero kasus sebelum lebaran.

Geger Vaksin COVID-19 AstraZeneca, Ketua KIPI Sebut Tidak ada Kejadian TTS di Indonesia

Saat ini tercatat ada 9 kecamatan yang sudah zero kasus yaitu Kecamatan Tugu, Gunungpati, Genuk, Semarang Utara, Semarang Tengah, Gayamsari, Semarang Selatan, Tembalang, dan Semarang Timur. Sementara kecamatan lain rata-rata hanya mencatat satu kasus aktif.

Ilustrasi tes COVID-19.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin
Sempat Hilang Kesadaran Akibat Sepsis, Chicco Jerikho Ngerasa Dikasih Kesempatan Kedua

Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Mochammad Abdul Hakam mengatakan, sesuai dengan parameter yang ada, Kota Semarang sudah masuk di Level 1.

Ia menjelaskan, menurut angka transmisi komunitas, kasus terkonfirmasi ada di angka 6,10 per 100 ribu penduduk per minggu. Kemudian kapasitas respons yakni testing 2,19 persen positive rate-nya per minggu. Tracing 16,44 rasio kontak erat per kasus per minggu. Angka treatment berada pada 6,24 per minggu. 

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

"Untuk angka vaksinasi di Kota Semarang secara keseluruhan ambang batas vaksinasi secara umum global, persentase lebih dari 80 persen. Sedangkan yang lansia lebih dari 70 persen," jelasnya, melalui keterangan tertulis, Kamis, 7 April 2022.

Secara detail data terbaru capaian vaksinasi yang dirilis Dinkes Kota Semarang per Kamis, 7 April 2022 untuk vaksinasi dosis satu tercatat 125,50 persen. Kemudian dosis dua mencapai 114,55 persen. Sedangkan dosis tiga atau booster baru mencapai 39,75 persen.

Laporan Teguh Joko Sutrisno

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya