DPR Bakal Panggil Menteri Lutfi Soal Mafia Minyak Goreng di Kemendag

Puan Maharani
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Ketua DPR Puan Maharani memastikan pihaknya segera memanggil Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi, untuk membahas berbagai permasalahan, terkhusus persoalan minyak goreng

Puan menyebut, pihaknya akan menjadwalkan rapat dengan Mendag Lutfi di masa reses pada pekan depan.

"Insya Allah saya dapat laporannya mungkin minggu depan akan ada rapat dengan Mendag di masa reses, ya tentu saja untuk menanyakan carut marut kelangkaan minyak goreng dan masalah internal yang terjadi kenapa kemudian bisa seperti ini dengan komisi yang terkait," kata Puan di Gedung DPR RI, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat, 22 April 2022.

Baca juga: Viral Video Pria Bersorban Bolehkan Jimak dan Rokok Saat Puasa

Puan lebih jauh mengatakan, pihaknya tak memungkiri akan mengklarifikasi kenapa Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag yang justru terlibat permainan kelangkaan minyak goreng. 

Meski begitu, kata Puan, pihaknya mendukung proses hukum yang dilakukan Kejaksaan Agung.

"Kami tentu saja mendukung proses hukum yang sekarang ini sudah atau akan berlangsung," kata Puan.

Dirjjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag Indrasari Wisnu Wardhana tersangka

Photo :
  • ANTARA FOTO/HO/Puspen Kejagung
DPR Kritik Pernyataan Anak Buah Nadiem yang Sebut Kuliah Kebutuhan Tersier

Puan mendesak Kejaksaan Agung bisa mengusut tuntas mafia minyak goreng. Hal ini untuk membuka tabir kelangkaan minyak goreng yang terjadi di tengah masyarakat.

"Tentu saja saya minta supaya Kejaksaan atau penegak hukum bisa mengusut oknum-oknum atau pihak-pihak yang terlibat dalam proses atau hal-hal yang ada di lapangan. Sehingga terjadinya kelangkaan minyak goreng yang kemudian mengakibatkan masyarakat dirugikan," imbuhnya.

Kasus Vina Cirebon, DPR Minta Masyarakat Tak Terprovokasi Informasi yang Belum Terverifikasi
Ilustrasi logo Mahkamah Konstitusi.

MK Tolak Gugatan PPP Soal Pergeseran Suara ke Partai Garuda di Jateng, Ini Alasannya

Mahkamah Konstitusi tidak menemukan penjelasan atas terjadinya pengurangan suara PPP.

img_title
VIVA.co.id
21 Mei 2024