Polda Jateng Bantah Iptu Umbaran Wibowo Dicopot dari Kapolsek Kradenan

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iqbal Alqudusy.
Sumber :
  • tvOne/ Teguh Joko Sutrisno

VIVA Nasional – Iptu Umbaran Wibowo, menjadi sorotan publik usai diangkat menjadi Kapolsek Kradenan Polres Blora. Padahal dia sebelumnya dikenal sebagai seorang wartawan kontributor TVRI di Blora, Jawa Tengah.

Bakal Jadi Calon Wali Kota Kediri, Begini Reaksi Kelabakan Vinanda Prameswati saat Ditanya Program

Belakangan juga beredar kabar usai Umbaran ramai diperbincangkan, dia dicopot dari jabatannya. Namun hal ini dibantah oleh Kabid Humas Polda Jateng Kombes Iqbal Alqudusy.

"Isu pencopotan yang bersangkutan dari jabatannya selaku Kapolsek tidak benar," ujar Iqbal dalam keterangan tertulisnya, Rabu 12 Desember 2022.

Pilot Ini Daftarkan Diri Jadi Bakal Calon Bupati

Iqbal mengatakan, sejak Umbaran dilantik menjadi Kapolsek oleh Kapolres Blora AKBP Fahrurozi pada Senin 12 Desember 2022 lalu, dia masih menjabat dan bertugas hingga saat ini.

Bermodal 20 Kursi di DPRD, PKB Kukuh Ajukan Gus Yusuf Calon Gubernur Jateng

"Saat ini dia masih melaksanakan tugas di jabatan barunya Kapolsek Kradenan," tegas dia.

Iptu Umbaran Wibowo (kiri) dan prosesi serah terima jabatan (kanan)

Photo :
  • tvonenews.com

Sebelumnya diberitakan, ada yang menarik dalam upacara serah terima jabatan (Sertijab) pejabat utama dan sejumlah Kapolsek jajaran Polres Blora, Jawa Tengah yang dilakukan di halaman depan Mapolres Blora, pada Senin kemarin, 12 Desember 2022.

Dalam upacara serah terima jabatan tersebut, terdapat 7 pejabat utama yang dirotasi jabatannya, antara lain jabatan kepala bagian sumber daya manusia (kabag SDM), kepala satuan intelijen dan keamanan (kasat intelkam) serta 5 jabatan kepala kepolisian sektor (polsek).

Iptu Umbaran Wibowo pernah ditempatkan sebagai Intelijen Khusus (Intelsus) Polda Jateng. Statusnya sebagai wartawan diketahui bagian dari tugas penyamaran yang diperintahkan pimpinan. 

Namun, karena saat ini telah menjadi seorang perwira polri yang mempunyai jabatan, dia mengaku sudah melepaskan profesinya sebagai seorang jurnalis.

"Mutasi itu wajar untuk penyegaran dan mendongkrak kinerja anggota. Terkait saya dulu pernah aktif di jurnalistik, itu adalah bagian dari pelaksanaan tugas dan perintah pimpinan," ucap Umbaran Wibowo kepada wartawan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya