Hendra Kurniawan Bongkar Keahlian Acay, Pernah Dilibatkan Kasus Djoko Tjandra

Brigjen Hendra Kurniawan
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Nasional – Mantan Karo Paminal Divisi Propam Polri, Hendra Kurniawan sempat dicecar oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) terkait mengapa menunjuk Kanit I Subdit III Dittpidum Bareskrim Ari Cahya atau Acay untuk mengambil DVR CCTV kompleks polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan dalam kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Viral Fortuner Polisi yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Pelat Nomornya

Hal tersebut dikatakan langsung oleh Mantan Karopaminal Divisi Propam Polri, Hendra Kurniawan dalam persidangan yang di gelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Kamis 5 Januari 2023.

Eks Karo Paminal Propam Polri, Hendra Kurniawan.

Photo :
  • VIVA/ Rahmat Fatahillah Ilham.
Polri Sita Hampir Rp 500 M Aset Jaringan Gembong Narkoba Fredy Pratama

Bermula ketika Hendra menjelaskan terkait pertama kali dihubungi oleh Ferdy Sambo setelah Brigadir J dinyatakan tewas di rumah dinasnya pada 8 Juli 2022.

Kemudian, Ferdy Sambo pun langsung memerintahkan mantan Kabag Gakkun Provos Kombes Susanto untuk mengawal jenazah Yosua ke Rumah Sakit Polri.

Polri Gandeng 3 Negara Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Sedangkan, mantan Karo Provos Benny Ali diperintahkan untuk memeriksa saksi-saksi. Selanjutnya, Hendra selaku Karopaminal pada saat itu juga ikut diperintah Sambo untuk mengamankan DVR CCTV kompleks Polri Duren Tiga.

Brigjen Hendra Kurniawan,

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Lantas, Hendra menuturkan bahwa saat itu ada Acay. Dia sendiri tidak tahu, mengapa Acay ada di lokasi saat itu.

Kemudian secara spontan, Hendra pun menunjuk Acay untuk mengamankan DVR CCTV kompleks Polri Duren Tiga.

"Apa sudah dibagi tugas ada yang untuk mengantar (jenazah), ada yang mengamankan CCTV? Sudah dibagi tugas Ferdy Sambo?" tanya jaksa.

Mantan Kanit I Subdit III Dittipidum Bareskrim Polri AKBP Ari Cahya alias Acay

Photo :
  • Youtube PN Selatan

"Pada saat di carport aja. Untuk ambulans supaya dikawal sama Pak Santo, untuk Pak Benny saksi-saksi dan senjata dibawa ke kantor. Ke saya, 'Bro, jangan lupa amankan CCTV kompleks'. Saya nunjuk, 'Ini ada orangnya, Bang'," jawab Hendra.

"Orangnya siapa?," tanya jaksa.

"Ari Cahya," ucap Hendra.

Selanjutnya, jaksa pun langsung mencecar kepada Hendra mengapa dirinya tetiba menunjuk Acay untuk mengurus CCTV di kompleks polri. Pengakuan Hendra, bahwa dirinya kerap bertugas bersama dalam urusan mengamankan CCTV termasuk di kasus perburuan Djoko Tjandra.

AKBP Ari Cahya Nugraha alias Acay

Photo :
  • VIVA / Zendy Pradana

"Kenapa saksi langsung tunjuk Acay untuk CCTV?" tanya jaksa.

"Saya kan sering tugas sama yang bersangkutan. Banyak tugas dengan yang bersangkutan baik terkait CCTV juga banyak," jawab Hendra.

"Acay sering laksanakan tugas terkait CCTV?" tanya jaksa.

"Ya terkait dengan CCTV terkait tindak lanjut penanganannya terkait CCTV yang sudah kita amankan, contohnya di kasus red notice Djoko Tjandra ya kan penanganan awal di kita di Biro Paminal," kata Hendra.

Meski demikian, jaksa merasa masih kurang puas akan jawaban Hendra, ia pun ditanya kembali perihal keikutsertaan Acay di kasus Brigadir Yosua. Padahal selama ini, Acay tidak pernah bertugas di bagian Siber Polri.

"Ini kan terkait CCTV, tentu lebih khusus penyidiknya dari siber. Kenapa saksi langsung ke Acay? Apa dia pernah di Siber, apa dia spesialis memang dia CCTV sering digunakan di Polri?" tanya jaksa.

"Saya tidak membicarakan masalah spesialis. Cuma ketika tugas seperti itu saya sering laksanakan tugas dengan Ari Cahya," ujar Hendra.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya