Detik-detik Kecelakaan Beruntun 6 Mobil di Magelang

Kecelakaan beruntun terjadi di Kabupaten Magelang
Sumber :
  • ANTARA/HO-Polresta Magelang

VIVA Nasional – Kecelakaan beruntun terjadi di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Senin dini hari, tepatnya di lampu pengatur lalu lintas Armada, Mertoyudan, dengan melibatkan enam mobil.

Bus Maut Kecelakaan di Subang Diubah Spesifikasinya, Irjen Aan Ancam Jerat Pidana

Kapolresta Magelang Kombes Pol. Ruruh, Senin, mengatakan kecelakaan tersebut masih dalam penyelidikan petugas Satlantas Polresta Magelang. Ia menyampaikan kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi sekitar pukul 01.30 WIB.

Ruruh menjelaskan kronologi kejadian bermula saat truk Isuzu dengan pelat nomor H 9016 OV berjalan menuju Magelang dari arah Yogyakarta.

Verrell Bramasta Hadiahi Bunda Sarni Mobil Mewah, Netizen Tersentuh

Setibanya di lokasi kejadian, mobil yang dikemudikan yang dikemudikan Achmad Aghniyaulmillah (25), warga Demak, Jawa Tengah, itu menabrak mobil di depannya berupa Daihatsu Xenia berpelat nomor AB 1266 IZ yang berhenti karena lampu pengatur lalu lintas menyala merah.

Mobil Xenia itu lalu terdorong ke depan dan menabrak mobil Suzuki APV berpelat nomor H 1039 JC. Akibatnya, mobil APV itu terdorong menabrak sebuah mobil berjenis pickup dengan pelat nomor AA 8139 MG.

Auto2000 Siapkan SDM Hadapi Era Kendaraan Elektrifikasi

Lalu, mobil bak terbuka itu terdorong menabrak truk dengan pelat nomor H 8116 DE dan truk tersebut menabrak truk di depannya berpelat nomor H 8375 LM.

Ruruh mengatakan dalam kejadian itu terdapat seorang korban mengalami luka ringan, yakni pengemudi mobil bak terbuka bernama Luqman Kurniyawan (22), warga Bandongan, Kabupaten Magelang.

"Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, hanya ada satu orang luka ringan. Dia mengalami luka robek kaki kiri menjalani perawatan di RSUD Tidar Magelang," ujar Ruruh. (Ant/ANTARA)

Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Soerjanto Tjahjono

KNKT Ungkap Bus Kecelakaan Maut di Subang Dimodifikasi Jadi High Deck

KNKT masih melakukan analisa lebih lanjut mengenai dampak modifikasi tersebut terhadap kekuatan bus.

img_title
VIVA.co.id
16 Mei 2024