Heboh Akun Twitter Polsek Walantaka Banten Unggah Video Porno

Ilustrasi menonton video porno.
Sumber :
  • Pixabay.com/Geralt

VIVA Nasional – Unggahan video porno yang diduga dilakukan akun Twitter Polsek Walantaka, Polresta Serkot, Polda Banten, beredar luas di masyarakat. Polisi mengklaim itu dilakukan oleh orang tidak bertanggung jawab di akun bodong twitter.

Ledakan Gas LPG Tewaskan 12 Orang di Denpasar, Pemilik Gudang Jadi Tersangka

Polresta Serkot bersikeras bahwa akun Twitter yang menyebarkan video dewasa tersebut bukan akun resmi milik Polsek Walantaka, Kota Serang, Banten.

"Ternyata yang mengatasnamakan akun Polsek Walantaka, kemudian memviralkan ke video orang dewasa yang diambil dari akun Twitter, kami pastikan bahwa itu adalah perbuatan oknum yang tidak bertanggung jawab, yang menggunakan akun anonim dengan nama Polsek Walantaka," ucap Wakapolresta Serkot, AKBP Hujra Soumena, diruangannya, Selasa, 16 Mei 2023.

Polisi Imbau Warga Jakarta Tak Lakukan Takbir Keliling, Lebih Baik di Masjid

AKBP Hujra menerangkan kini personel kepolisian tengah melakukan penyelidikan mengenai akun Twitter bernama Polsek Walantaka yang menonton, menyukai dan mengunggah video dewasa tersebut.

Hendak Tawuran, 16 Pemuda Diamankan Polisi Karena Bawa Senjata Tajam

Jika berhasil ditangkap, pengunggah video porno ke akun Twitter bernama Polsek Walantaka itu terancam Undang-undang (UU) ITE. 

"Satreskrim ini ada Tipidter, sekaligus membawahi penyidikan pidana cyber. Pelanggarannya bisa kita kenakan UU ITE," terangnya.

Sedangkan anggota polri yang bertugas sebagai admin akun Twitter Polsek Walantaka, telah diperiksa propam dan penyidik reskrim, mengenai unggahan tersebut.

Kepolisian bersikeras bahwa akun Twitter tersebut bukanlah akun resmi milik Polsek Walantaka yang biasa digunakan membagikan informasi kegiatan kepolisian.

"Saat dia menonton film itu pakai akun palsu Polsek Walantaka, jadi seolah-olah Polsek Walantaka ini yang menonton hingga menyebar ke masyarakat," jelasnya.

Polisi Jerman bersiaga di lokasi pengancaman

EURO 2024 Mencekam, Polisi Jerman Tembak Pria yang Bawa Kapak dan Molotov

Polisi Jerman mengatakan, pada hari Minggu waktu setempat, 16 Juni 2024, telah menembak dan melukai seorang pria yang mengancam mereka dengan kapak dan bom molotov.

img_title
VIVA.co.id
16 Juni 2024