Kapolri Ungkap Alasan Hapus Unggahan Harlah NU Bergambar Naruto dan Pria Bertubuh Besar
- dok Polri
Jakarta – Unggahan akun Instagram resmi Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo soal ucapan Hari Lahir (Harlah) untuk Nahdlatul Ulama ke-101 menjadi sorotan.
Dalam unggahannya, terlihat sejumlah karakter animasi muslim dengan nuansa hijau tengah menabuh rebana.
Di bagian depan, digambarkan ada animasi seorang ulama yang memimpin penabuh rebana.
Namun, ada gambar animasi sosok lain di bagian paling belakang yakni karakter anime Naruto dan seorang pria bertubuh besar menggunakan baju berwarna biru dan memakai kopiah.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di rumah masa kecilnya di Maluku
- Instagram: listyosigitprabowo
Terkait itu, Listyo menjelaskan jika gambar animasi yang diunggah itu merupakan hasil karya anak-anak disabilitas yang sudah lama dibuat.
“Sebenarnya postingan Instagram dengan karakter model tersebut sudah lama (hampir satu tahun). Merupakan apresiasi terhadap hasil animasi kelompok anak-anak disabilitas saat itu dan kita gunakan sebagai apresiasi terhadap anak-anak tersebut,” kata Sigit dalam keterangannya, Rabu, 31 Januari 2024.
Listyo mengklaim animasi tersebut sebenarnya bisa dilihat dari unggahan-unggahan sebelumnya.
Namun, tak lama kemudian, unggahan tersebut langsung dihapus dari akun Listyo.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyambangi kantor KPK, Jakarta
- VIVA/Yeni Lestari
Dia beralasan hal itu untuk menghindari adanya persepsi multitafsir karena banyak netizen yang mengaitkan animasi tersebut mirip dengan pasangan calon (paslon) nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Sosok pria bertubuh besar disebut mirip Prabowo sedangkan animasi Naruto mirip Gibran karena debat cawapres lalu Gibran menggunakan jaket dengan logo anime tersebut.
“Bisa dilihat postingan-postingan sebelumnya. Namun karena masukan dan menimbulkan persepsi yang multi tafsir. Saya minta untuk dihapus. Terima Kasih masukannya karena saya juga baru cek,” pungkasnya.
Sekjen PDIP Sebut Megawati Cermati Presidential Club yang Digagas Prabowo
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan ketua umumnya, Megawati Soekarnoputri tetap mencermati ide Presidential Club yang digagas Prabowo.
