Soal Berantas Mafia Tanah, Begini Kata AHY Usai Resmi jadi Menteri ATR/ Kepala BPN

Jakarta - Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional atau ATR/ BPN, Agus Harimurti Yudhoyono, menegaskan akan menegakkan aturan yang adil bagi seluruh masyarakat mengenai mafia tanah. Persoalan mafia tanah, kerap kali masih terjadi sehingga komitmen memberantasnya terus disuarakan oleh publik.

"Yang jelas saya ingin menegakan aturan dengan tegas, bukan asal tebas. Kita tidak ingin ada yang melawan hukum di negeri kita. Termasuk mafia tanah yang kita tahu merugikan rakyat dan negara," katanya, di Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024.

AHY, sapaan akrab Agus Harimurti menuturkan, terkait permasalahan ini dia sudah mendapatkan arahan dan masukan langsung dari menteri sebelumnya, Hadi Tjahjanto. 

"Kami berharap ada langkah yang taktis dan saya juga sudah mendapat arahan dan masukan dari Pak Hadi," jelasnya. 

Lebih lanjut Ketua Umum Partai Demokrat itu mengatakan, bahwa dia akan mengadakan rapat pimpinan perdana di Kementerian ATR/BPN pada Kamis, 22 Februari 2024. AHY mengatakan, rapat itu dilakukan untuk memperdalam masalah dan prioritas yang harus dikerjakan dari masing-masing dirjen. 

"Tapi besok pagi akan kita lakukan secara resmi rapat pimpinan untuk pertama kalinya. Di mana saya ingin mendengar secara lebih detail dan lengkap apa yang dikerjakan oleh masing-masing dirjen," terangnya. 

"Ada tujuh dirjen di sini dan tentu saja masing-masing punya kekhususan dan prioritas yang perlu saya ketahui. Paling tidak dengan mendapatkan gambaran besok itu, saya punya mapping yang lebih lengkap dan harus melakukan apa, termasuk prioritasnya. Baru itu bisa kita jalankan dengan baik," sambungnya.

Halaman Selanjutnya