- MCH 2019/Bahauddin
VIVA Nasional – Pada tiga hari jelang dimulainya musim haji tahun 2024, cuaca di Tanah Suci terpantau cukup cerah. Di Mekkah, Arab Saudi suhu hari Jumat 10 Mei 2024 berada dikisaran antara 36-38 derajat celcius.
Diketahui, jemaah haji Indonesia mulai diberangkatkan ke Arab Saudi pada Minggu 12 Mei 2024 mendatang. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Saat ini, cuaca di Tanah Suci pun masih bersahabat. namun jemaah diimbau tetap menjaga kesehatan karena diprediksi saat musim haji tiba, cuaca di Arab Saudi sangat panas dan bisa mencapai 50 derajat celcius.
Tingkat kelembaban dan iklim udara yang lebih tinggi dari kondisi di Tanah Air pun menjadi perhatian serius jelang tibanya jemaah haji Indonesia di Tanah Suci.
Jemaah haji menggunakan payung menghindari cuaca panas di Kota Mekah
- MCH 2019/Bahauddin
Kondisi tubuh jemaah pun nantinya diharapkan untuk bisa cepat beradaptasi dengan situasi tersebut, sehingga dapat dengan lancar menjalani ibadah haji.
Jemaah haji Indonesia diimbau menjaga kesehatan setelah berada di Tanah Suci menyusul suhu dan cuaca yang dikhawatirkan akan dapat menguras energi cukup ekstra.
Jemaah haji pun kerap ditekankan untuk perlu terus menjaga kesehatan dan kondisi tubuh selama nantinya menjalani rangkaian ibadah haji di Tanah Suci. Sebab, ibadah haji memerlukan fisik yang kuat.
Kondisi cuaca yang diprediksi akan berada dikisaran 36-38 celsius bahkan hingga lebih, mendorong jemaah untuk lebih dapat mempersiapkan hal-hal antisipasi guna bisa tetap memastikan ibadah mereka tetap berjalan lancar.
Cuaca panas di Kota Mekkah Arab Saudi
- Lutfi Dwi Pujiastuti/MCH 2023
Imbauan untuk tetap mengantisipasi kondisi cuaca dan menjaga kesehatan pun turut didengungkan oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Mengingat haji merupakan ibadah fisik, maka jemaah pun diimbau untuk cukup istirahat jelang keberangkatan ke Arab Saudi.
“Saya minta jemaah haji menyiapkan fisik sebaik-baiknya. Haji ini ibadah fisik. Siapkan fisik terbaik. Jangan terlau diforsir. Makan makanan bergizi, vitamin. Ini akan membantu jemaah dalam menjaga stamina,” ungkap Gus Men, panggilan akrab Menag Yaqut.
“Jangan khawatir. Kemenag sudah menyiapkan para petugas dengan Kemenkes yang akan terus melayani jemaah 24 jam. Jemaah jangan ragu menyampaikan hal apa pun kepada para petugas untuk bisa membantu jemaah,” sambungnya.
Sejumlah ikhtiar menjaga kesehatan jemaah haji telah dilakukan Kementerian Agama untuk penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M. Sejak awal, Kemenag telah menetapkan istithaah kesehatan sebagai syarat pelunasan biaya haji.
