- ANTARA/PK-UAA/SP/Koz/Spt/11
VIVAnews - Jenazah Kapten Famal, korban pesawat jatuh Casa 212 milik PT Nusantara Buana Air, disemayamkam di Medan terlebih dahulu. Rencana ini diungkapkan oleh Robur, Safety Manager NBA saat dihubungi VIVAnews, 02 Okteber 2011.
Robur menyebutkan, ada keluarga Kapten Famal yang berada di Medan. Untuk itu pihak keluarga meminta agar jenazah disemayamkan terlebih dahulu di sana. "Kemungkinan pemulangan jenazahnya tidak berbarengan dengan jenazah almarhum Sutopo," kata Robur.
Sementara itu, jenazah Sutopo diusahakan untuk diberangkatkan malam ini dari Medan menuju bandara Soekarno Hatta. Saat ini, jenazah korban pesawat nahas itu masih berada di ruang otopsi RS Adam Malik, Medan.
Seperti diketahui, pesawat Casa 212 milik PT Nusantara Buana Air dinyatakan hilang kontak pada 07.41 WIB, Kamis 29 September 2011. Seluruh 18 orang di dalamnya dinyatakan tewas pada Sabtu 1 Oktober 2011. Mereka terdiri dari empat kru dan 14 penumpang. (Laporan Muhammad Iyus, Tengerang | Ala, Medan)