UI Beri Apresiasi Peneliti Rp15 Juta Perbulan

Rektor UI, Prof. Dr. der Soz. Gumilar R. Somantri
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - Sebagai bentuk perhatian kepada peneliti, Universitas Indonesia melakukan langkah penataan dosen (carer path). Langkah ini membagi dosen dalam dua jenis yaitu dosen inti penelitian dan dosen inti pengajaran.

Dosen inti penelitian difokuskan untuk melakukan penelitian di kampus dengan batsan waktu mengajar. “Tapi mereka diberi target untuk mempublikasikan risetnya di jurnal internasional,” kata Rektor UI, Gumilar R Somantri dalam diskusi di FX Mall, Jakarta, Rabu 26 Oktober 2011.

Gumilar menjelaskan, dosen inti penelitian ini diberikan penghargaan dari kampus dengan bentuk gaji dasar Rp15 juta perbulan.

Sedangkan jenis dosen kedua yakni dosen inti pengajaran. Dosen jenis ini, lanjut Gumilar memfokuskan tugasnya untuk mengajar di kampus dan tetap diharuskan melakukan riset, meski tidak seperti dosen inti penelitian. “Mereka tetap melakukan riset untuk kenaikan pangkat,” ujarnya.

Sebelum melakukan langkah tersebut, UI menata sistem keuangan mereka agar mampu memperbaiki kesejahteraan para dosen peneliti. Dosen inti penelitian diberikan beban penelitian, dan hanya melakukan pengajaran maksimal 6 SKS, sedangkan dosen inti pengajaran diberi beban lebih dominan 6 sampai 18 SKS.

Dalam kesempatan ini, Gumilar juga menjelaskan, UI telah mensentralkan sistem keuangan mereka. Dengan penataan tersebut, UI mampu menghimpun sumber daya ekonomi universitas dari Rp650 milyar pada awal tahun 2007 meningkat menjadi Rp2,5 triliun pada tahun 2011 ini. 

Dari dana tersebut, UI memberikan insentif kepada civitas akademika diberikan pembiayaan dana riset dan pelatihan untuk merangsang sebuah penelitian. Disebutkan dana beasiswa sebelum penataan yakni Rp15 miliar pada 2007 kini dana beasiswa menjadi Rp63 miliar. Sedangkan dana penelitian sebelum penataan Rp20 miliar, setelah penataan menjadi Rp118 miliar.

Dengan langkah penataan tersebut, Gumilar mengklaim ada sebuah peningkatan. Ia menyebutkan pada awal tahun 2007 jumlah publikasi riset dari peneliti UI di jurnal internasional masih sedikit, yaitu 5 sampai 10 publikasi per tahun. “Sekarang mencapai 300 riset pertahun,” ujarnya.

Terpopuler: Adu Laris Fortuner vs Pajero Sport, Shin Tae-yong Mudah Beli Palisade
Serial Secret Ingredient

Main Series Bareng Nicholas Saputra, Lee Sang Heon Jadi Bisa Masak Orek Tempe

Sebagai infomasi, Nicholas Saputra berperan sebagai Chef Arif yang berada dalam pusaran konflik antara Ha-Joon (Sang Heon Lee) dan Maya (Julia Barretto).

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024