Partai Aceh Tak Terpengaruh Manuver Eks GAM

Massa Partai Aceh.
Sumber :
  • Antara/ Ampelsa

VIVAnews - Partai Aceh mengaku tidak terpengaruh dengan rencana sebagian mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM), yang akan mendirikan partai baru. Partai Aceh yakin masih bisa mendulang banyak suara dalam Pilkada pada 9 April mendatang.

Juru Bicara Partai Aceh, Fahrul Razi, mengatakan partainya tetap fokus memenangkan pasangan calon mereka, Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf. "Banyak tugas lain yang harus kami lakukan, kami tidak terpengaruh dengan itu," kata Fahrul saat dihubungi VIVAnews, Kamis 16 Februari 2012.

Fahrul juga mengatakan, penentuan kandidat yang diusung oleh Partai Aceh juga sudah sesuai Anggaran Dasar dan Rumah Tangga (AD-ART) partai. Partai Aceh mempunyai konsep demokrasi sendiri dalam pengambilan keputusannya.

"Ada 15 model demokrasi di dunia ini dan kami tidak mengunakan model demokrasi liberal. Kami punya model demokrasi sendiri yang ditentukan oleh seluruh elemen partai, keterwakilan kelompok, pertimbangan Tuha Peut dan Tuha Lapan partai," ujarnya.

Menurut dia, kelompok yang akan mendirikan partai baru itu telah dipecat dari Partai Aceh. Pemecatan mereka dari stuktur mantan kombatan dan Partai Aceh juga telah sesuai prosedur.

"Saya tidak ingin mengomentari terlalu jauh soal pemecatan mereka. Yang pasti setiap organisasi dan partai punya mekanisme soal anggotanya dan itu diatur dalam AD-ART," ujarnya.

Sebelumnya ratusan anggota dan 12 bekas panglima GAM berencana mendirikan partai politik dan mendukung pasangan calon gubernur Irwandi Yusuf-Muhyan Yunan. Rencana itu muncul dalam rapat konsolidasi di Hermes Palece Hotel Banda Aceh, Kamis, 16 Februari 2012.

Yang Bikin Shin Tae-yong Terusik saat Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Korban Diskriminasi

Bekas juru bicara Komite Peralihan Aceh (KPA), Sofyan Daud, mengatakan alasan pembentukan partai baru sempalan Partai Aceh itu karena mereka merasa didiskriminasikan oleh partai dan dipecat secara sepihak. Pemecatan itu dilatar belakangi karena ketidak setujuan mereka dengan pencalonan kandidat yang diusung Partai Aceh.
 
"Kami akan melawan dengan membentuk partai menandingi Partai Aceh. Dalam tubuh Partai Aceh itu sekarang tidak semuanya adalah mantan GAM. Partai kami nantinya juga begitu. Kami akan perbaiki semuanya," kata Sofyan Daud. (ren)

5 Rekomendasi Makanan untuk Ibu Menyusui Agar ASI Lancar
Isi koper bule Polandia yang diduga hilang sebagian - Foto: Tangkapan Layar Instagram

Beredar Video WN Polandia Kehilangan Isi Kopernya, Pihak Bandara Ngurah Rai Bali Beri Penjelasan

Beredar video di media sosial yang memperlihatkan seorang Warga Negara Asing atau WNA kehilangan barang dalam bagasi penerbangan tujuan Bali. Dia perlihatkan isi kopernya

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024