Sumber :
- topik pagi-antv
VIVAnews -
Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Surono mengatakan baterai salah satu seismograf yang dipasang untuk memantau aktivitas Gunung Tangkuban Perahu dicuri.
"Ini menjadikan pemantauan gunung yang dalam status waspada mengalami kesulitan," jelasnya, di Bandung, Rabu 6 Maret 2013.
Dari pantauan PVMBG, tremor vulkanik peningkatan mulai terjadi sejak 4 Maret 2013, dimana dalam 18 jam terjadi 4 kali tremor vulkanik. Pada 5 Maret 2013, tremor terjadi lagi hingga 4 kali. Dan pada hari ini sejak dinihari tadi telah terjadi 4 kali tremor dalam waktu 12 Jam.
"Kondisi ini menjadikan PVMBG melakukan pemantauan ekstra. Ada kejadian gempa dengan siklus yang lebih cepat. Kita belum menaikkan status Tangkuban Perahu dari status waspada. Kita lihat aktivitas ini hingga beberap hari ke depan," katanya.
PVMBG berharap pengelola gunung Tangkuban Perahu segera melakukan penutupan kawasan dari para wisatawan."Kondisinya semakin membahayakan. Kita tidak ingin ada korban jiwa. Gas beracun dan lontaran material dari ledakan bisa datang kapan saja." (sj)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kondisi ini menjadikan PVMBG melakukan pemantauan ekstra. Ada kejadian gempa dengan siklus yang lebih cepat. Kita belum menaikkan status Tangkuban Perahu dari status waspada. Kita lihat aktivitas ini hingga beberap hari ke depan," katanya.