Pencetak UN Pernah Bermasalah saat Proyek Surat Suara Pilpres

Pelajar Tuntut Penyelesaian Kisruh Ujian Nasional (UN)
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews - PT Ghalia Printing yang saat ini dinilai sebagai biang karut marutnya pelaksanaan Ujian Nasional 2013, rupanya pernah bermasalah saat 2009 lalu.

Menurut Anggota Komisi X DPR, Eko"Patrio", saat rapat dengar pendapat dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Sabtu dini hari, 27 April 2013, PT Ghalia pernah dipercaya mencetak surat suara pada Pemilihan Presiden 2009 lalu.

"Ghalia itu punya masalah, pada tahun 2009, saat surat suara pilpres (pemilihan presiden). Makanya saya bilang, itu sudah ada masalah. Artinya saya nggak tahu teknis tender di Kemendikbud seperti apa sih. Kan sudah ada masalah, ada catatan buruk, kok masih dipakai," kata Eko.

Apalagi, kata Eko, PT Ghalia adalah pemain baru dalam tender di Kemendikbud. Namun, justru mendapat jatah dana paling besar. "Tahun lalu saja, hanya diberi satu paket doang," ujar dia.

Poster Nobar Timnas Indonesia Dipenuhi Foto Pejabat Jadi Sorotan Netizen
Untuk itu, dia berharap, Komisi Pemberantasan Korupsi harus melakukan investigasi dan harus benar-benar menyikapi kejanggalan ini.

11 Orang Ditangkap saat Polisi Gerebek 3 Rumah Mewah di Teluk Naga, Ternyata Markas Judi Online
Anggota Komisi X lainnya, dari Fraksi Golkar, Zulfadli, menyayangkan sikap Kemendikbud yang tetap menggunakan PT Ghalia untuk mencetak ujian nasional. Sebab, persoalan penundaan sebenarnya sudah diketahui sejak 10 hari sebelum pelaksanaan ujian.

Aksi Solidaritas untuk Palestina di AS Dapat Apresiasi dari Warga Gaza
"Tapi masih diberi kesempatan oleh kementerian. Ini risikonya tinggi. Ghalia juga belum memulai percetakan, padahal percetakan lain sudah mulai," ujar dia.

Sandiaga Uno Bakal Ikut Nobar Timnas Indonesia di Depan Balai Kota Solo

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno rencananya akan ikut nonton bareng (nobar) pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Uzbekistan.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024