Sumber :
- VIVAnews/ Aceng Mukaram
VIVAnews
- Supendar hanya bisa terbaring lemah di rumahnya. Bocah berusia delapan tahun ini mengalami penyakit kanker tulang di kaki kirinya. Warga Dusun Senggang, Desa Semedang, Kecamatan Kuala Behe, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat, ini hanya bisa menahan sakit bila sedang membalikkan badan ketika hendak bergerak.
Siswa kelas dua SDN Senggang ini sudah menderita penyakit ini sudah sejak 7 bulan yang lalu. Kini Supendar hanya terbaring ditemani oleh neneknya yang setia merawatnya.
Rina, nenek Supendar, mengisahkan, beberapa bulan lalu, cucunya itu bersama teman sebayanya tengah asyik bermain perosotan. Entah bagaimana, tiba-tiba kaki kiri Supendar mengenai urat atau kayu yang ada di tanah. Selang beberapa menit kemudian ia bermain lagi dan tiba-tiba teman sebayanya menindih Supendar. Saat tertindih Supendar merasa sakit.
Dalam hitungan bulan, kaki kiri Supendar mulai ada benjolan. Usaha untuk pengobatan sudah dilakukan baik di Ngabang maupun di daerah lain. Terakhir, telah dilakukan ronsen di RSUD Kabupaten Landak. Dokter memvonis Supendar menderita penyakit kanker tulang.
“Pengobatan yang bisa dilakukan satu-satunya adalah amputasi. Jika dibiarkan kata dokter akan bisa merembet penyakit lainnya. Untuk ronsen di RSUD Landak sudah 2 kali,” ujarnya ditemui wartawan, Rabu 26 Juni 2013.
Kian hari, kondisi Supendar memang sangat memprihatinkan. Tubuhnya kurus dan tidak mau makan. Paha kirinya kian membesar, mirip orang yang kena penyakit kaki gajah. Dari kondisi ini, anak dari pasangan Listriani dan Suparja (almarhum) hanya bisa berbaring.
“Saya ingin bisa sembuh dan bisa bersekolah lagi seperti teman-teman di kampung saya,” ujar Supendar, yang merintih kesakitan itu. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kian hari, kondisi Supendar memang sangat memprihatinkan. Tubuhnya kurus dan tidak mau makan. Paha kirinya kian membesar, mirip orang yang kena penyakit kaki gajah. Dari kondisi ini, anak dari pasangan Listriani dan Suparja (almarhum) hanya bisa berbaring.