Sumber :
- VIVAnews/Faddy Ravydera
VIVAnews -
Oemijati (73 tahun), nenek yang hidup sendiri di Dusun Kepatihan, Desa Tamanmartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, DIY ditemukan tewas mengenaskan di rumahnya sendiri, Rabu malam, 21 Agustus 2013.
Di tubuh korban, tepatnya di bagian punggung dan kepala terdapat luka menganga akibat bacokan senjata tajam. Korban ditemukan tewas dalam kondisi tertelungkup dan beberapa isi lemari ditemukan berantakan.
Baca Juga :
Sri Mulyani: Ekonomi Global Diperkirakan Stagnan
Di tubuh korban, tepatnya di bagian punggung dan kepala terdapat luka menganga akibat bacokan senjata tajam. Korban ditemukan tewas dalam kondisi tertelungkup dan beberapa isi lemari ditemukan berantakan.
Satari, adik ipar korban mengaku terakhir melihat kakaknya sedang tidur. "Saya kira hanya tidur, kemudian saya tinggal pulang," katanya.
Namun sore hari sekitar pukul 19.00 WIB, dirinya kembali mendatangi kediaman kakak iparnya itu dan menemukan sudah bersimbah darah, lemari di kamar sudah acak-acakan. "Setelah saya masuk rumah ternyata korban tertelungkup dan bersimbah darah," katanya.
Satari mengaku kakak iparnya selama ini tinggal sendiri karena suaminya telah meninggal terlebih dahulu.
Kapolres Sleman AKB Hery Sutrisman mengatakan pihaknya masih melakukan pemeriksaan tempat kejadian perkara kasus pembunuhan ini.
"Kami belum bisa menyimpulkan, termasuk jumlah kerugian materiil dan perkiraan berapa orang pelakunya," ujarnya. (adi)
Halaman Selanjutnya
Satari, adik ipar korban mengaku terakhir melihat kakaknya sedang tidur. "Saya kira hanya tidur, kemudian saya tinggal pulang," katanya.