Sumber :
- ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo
VIVAnews -
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengelar acara peringatan Maulid Nabi Muhammad shallalahu alaihi wasallam di Istana Negara, Rabu malam, 15 Januari 2014. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh jajarannya dan pejabat tinggi lembaga negara.
Dalam pidatonya, Presiden meminta seluruh pihak untuk mencegah kaum muslim di Indonesia agar tidak melakukan tindakan yang menyimpang dari Islam. Khususnya aksi-aksi radikal yang tidak sesuai dengan ajaran Islam yang penuh rahmat.
"Cegah saudara kita melakuan tindakan radikal terorisme dan pemahaman jihad yang tidak pada tempatnya yang atas namakan islam," ungkapnya.
Presiden juga meminta seluruh pihak untuk mengantisipasi adanya provokasi yang mengatasnamakan agama, sehingga potensi konflik yang ada dapat dicegah.
"Cegah potensi konflik antara pemahaman yang berbeda, provokasi yang bisa runtuhkan," tambahnya.
Baca Juga :
Dewas KPK Ungkap Penyalahgunaan Wewenang Nurul Ghufron: Diminta Mutasi PNS Kementan ke Jawa
Baca Juga :
Wow, Harga Satu Pemain Uzbekistan Ini Lebih Tinggi dari Seluruh Pemain Timnas Indonesia U-23
Di Rakernas, PDIP Siapkan Langkah Strategis Pasca Pemilu 2024
Langkah strategis PDIP, akan diambil dalam forum Rakernas partai diakhir Mei 2024. Termasuk dalam mempersiapkan gelaran pilkada serentak 2024. Juga soal dinamika politik.
VIVA.co.id
28 April 2024
Baca Juga :