Sumber :
- Puspen TNI
VIVAnews - Putra Mahkota Brunei Darussalam Paduka Seri Pengiran Muda Mahkota Jenderal Pengiran Muda Haji Al-Muhtadee Billah mengunjungi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta, Senin 5 Mei 2014. SBY pun menyambut pangeran Al Muhtadee bersama dengan sejumlah menteri.
Baca Juga :
Top Trending: 10 Jenderal Lulusan Akpol 1996, Pemilik BCA Jadi Nasabah BRI, Keluarga Vina Diteror
Dalam kunjungannya, SBY berharap hubungan kedua negara semakin baik dan lebih dekat. Apalagi, kata SBY, dia dan ayah Al-Muhtadee, Paduka Seri Baginda Sultan Haji Hassanal Bolkiah Mu'izzaddin Waddaulah, kenal dekat.
Baca Juga :
Ramalan Zodiak Hubungan Asmara Kamis 16 Mei 2024, Sagitarius: Orang Masa Lalumu Bakal Hubungi Anda
"Mudah-mudahan ini membawa barokah kedua bangsa, membawa hubungan antara Brunei dan Indonesia," kata SBY.
Menanggapi hal itu, Al-Muhtadee juga berharap ada peningkatan kerjasama antara Indonesia dan Brunei Darussalam terutama di bidang keamanan dan pendidikan. "Defence kita lebih akrab, dan saling juga meneruskan bukan hanya defence, tapi education juga bisa ditingkatkan," kata Al-Muhtadee.
SBY pun langsung menyetujui soal perluasan kerjasama di bidang pertahanan dan pendidikan. Dalam akhir pertemuan itu, SBY juga menitipkan salam untuk Sultan Haji Hassanal Bolkiah Mu'izzaddin Waddaulah.
"Sampaikan salam hormat saya kepada Sultan, sahabat saya, kakak saya, saya setuju dengan pendapat yang mulai kerja sama kita, katakanlah di semua bidang bukan hanya ekonomi tetapi juga pertahanan, dan juga pendidikan, seperti di sana ada ratusan ribu (WNI) yang bekerja di Brunei," kata SBY. (ita)
Halaman Selanjutnya
SBY pun langsung menyetujui soal perluasan kerjasama di bidang pertahanan dan pendidikan. Dalam akhir pertemuan itu, SBY juga menitipkan salam untuk Sultan Haji Hassanal Bolkiah Mu'izzaddin Waddaulah.
