Dewan Pers: Tantangan Media adalah Mengakomodir Pemilik Modal

Mantan Ketua Mahkamah Agung Bagir Manan
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews
Bulutangkis Kirim 9 Atlet, Total 20 Atlet Indonesia Lolos ke Olimpiade 2024
- Ketua Dewan Pers, Bagir Manan, berpendapat bahwa tantangan terbesar pers Indonesia dalam kemerdekaan dan profesionalisme adalah menyangkut kepentingan pemilik modal. Biasanya, berpusat pada upaya memperoleh keuntungan semata dan politisasi.

Bikin Meleleh! Member SEVENTEEN Beri Pesan Menyentuh: Jangan Jadikan Nama Pria Sebagai Tato!

“Akhirnya, baik atas dasar pertimbangan ekonomi maupun politik, terjadilah pembobolan
PKS Minta Kemenhub Gencarkan Ramp Check dan Sosialisasi Aplikasi 'MitraDarat' Cek Kelaikan Bus
fire wall, yang memisahkan fungsi jurnalistik dan bisnis,” katanya dalam Seminar Nasional Kewirausahaan Bidang Media bagi Jurnalis di Bukittinggi, Sumatera Barat, Kamis, 27 November 2014.


Tantangan lain, kata Bagir, adalah konvergensi pers. Konsekuensi dari perkembangan media sosial harus diikuti dengan pemahaman terhadap etika, aturan, dan undang-undang, sehingga ikut menguatkan fungsi pers.

“Pers sebagai sarana meningkatkan suatu peradaban, bukan sebaliknya,” katanya.

Seminar yang digelar Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia dalam rangkaian Kongres IX itu menekankan upaya peningkatan kesejahteraan jurnalis dan pelaku industri media untuk memanfaatkan peluang di era teknologi.

Ketua Umum AJI, Eko Maryadi, mengatakan lembaganya mendorong jurnalis membangun perusahaan pers di daerah, sehingga monopoli informasi tidak hanya terpusat oleh pemodal media besar.

“Salah satu cara AJI adalah mendorong semkin berkembangnya media baru di daerah, dan peluang-peluang usaha di bidang media yang bisa dimanfaatkan oleh jurnalis,” katanya.

AJI memfasilitasi anggota melalui pelatihan dan peningkatan kapasitas serta penguatan penerapan etik, sehingga profesionalitas jurnalis terjamin.

Menurut Stanley Adi Saputro, anggota Dewan Pers, kini era jurnalisme online. "Setiap tahun media online selalu bertambah. Yang harus diingat adalah bagaimana perkembangan media cetak. Artinya, keberadaan media cetak tinggal menunggu zaman saja," katanya. (ren)


Baca berita lain:





Viral Pegawai SPBU Demak Dituding Ngintip Wanita di Toilet

Viral Pegawai SPBU Demak Dituding Ngintip Wanita di Toilet, Ini Kata Pertamina

Cuplikan video menampilkan pegawai SPBU dituding ngintip perempuan di dalam toilet viral di media sosial. Tudingan itu muncul lantaran pegawai kepergok di toilet wanita.

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2024