Pendaki Terjebak di Letusan Gamalama Tidak Kantongi Izin

Sabtu, 20 Desember 2014 - 15:01 WIB
Oleh :
Pesona Gunung Tambora
Pesona Gunung Tambora
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
Photo Mini 1
VIVAnews
- Sebanyak 13  pendaki yang terluka saat berusaha melarikan diri dari letusan Gunung Gamalama ternyata tidak memiliki izin pendakian.


Menurut Komandan SAR Gamalama, Arifin Djafar, 13 pendaki mendaki sejak hari Rabu 17 Desember 2014.


"Mereka mendaki tanpa diketahui karena tidak memberitahukan pendakiannya ke pos pengamatan dan juga ke warga," kata Arifin, 20 Desember 2014.
Baca Juga :
Perjuangan Bernard van Aert Akhiri Penantian 20 Tahun Balap Sepeda Indonesia di Olimpiade


Baca Juga :
Eko Patrio Ungkap Parto Sudah Lama Menahan Sakit hingga Akhirnya Dioperasi
Saat melakukan pendakian, Gunung Gamalama berstatus waspada. Dalam status ini, PVMBG telah merekomendasikan agar tidak mendekati puncak Gamalam dalam radius 3 kilometer.

Baca Juga :
Bukan Hanya Mengedukasi, Tempat Ini Buat Nyaman Anak dan Orangtua

"Mereka mendaki hingga ke puncak dan dua di antanya kita temukan dan evakuasi dari puncak," jelasnya.


Saat ini, semua pendaki sudah mendapatkan penanganan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ternate. Namun, saat ini hanya ada lima pendaki yang masih dirawat, sisanya telah dipulangkan.


"Kami imbau, jangan ada lagi yang nekat naik ke Gamalama sampai kondisi Gamalama kembali normal," ujar Arifin.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Saat ini, semua pendaki sudah mendapatkan penanganan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ternate. Namun, saat ini hanya ada lima pendaki yang masih dirawat, sisanya telah dipulangkan.
Halaman Selanjutnya