Sumber :
- VIVA.co.id/Diki Hidayat
VIVA.co.id
- Sepintas memang tak masuk akal batu liontin bermotif sidik jari hingga ditawarkan dengan harga yang famtastis. Maman Sudarman (63) warga Perum Graha Mutiara Indah, Desa Cimanganten, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut Jawa Barat, sang pemilik batu unik tersebut mengaku bahwa batu motif sidik jari tersebut merupakan salah koleksi yang paling bagus.
Setelah berbulan-bulan dipertahankan sebagai koleksi pribadi, Maman berencana melepas batu yang memiliki ukuran panjang 5,1 sentimeter, lebar 2,2 sentimeter dan ketebalan 4 mm tersebut.
"Memang harga batu sangat misterius, tetapi bagi yang memiliki keyakinan jika batu akik itu memiliki nilai tinggi pasti akan mendapatkan harga tinggi pula," katanya.
Maman mencontohkan pernah menawarkan bongkahan batu seberat 1 kilo gram seharga Rp2 juta kepada 13 orang temannya yang juga penggemar batu akik, namun karena warna yang tidak menarik penawaran tertinggi hanya mencapai Rp500 ribu.
Selanjutnya Maman memotong bongkahan batu tersebut menjadi 13 keping dan kembali ditawarkan kepada teman-temannya, ternyata dari 13 keping tersebut laku hingga mencapai Rp7,5 juta hanya dalam waktu setengah jam.
"Apalagi, jika ke-13 keping tersebut dibentuk batu liontin atau cincin saya mampu menjual hingga nilainya mencapai 10 kali lipat," ujarnya.
"Termasuk batu motif sidik jari ini, karena unik dan tidak ada duanya, saya yakin pasti ada peminatnya."
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Memang harga batu sangat misterius, tetapi bagi yang memiliki keyakinan jika batu akik itu memiliki nilai tinggi pasti akan mendapatkan harga tinggi pula," katanya.