Demi Menghidupi Dua Anaknya, Ibu Muda Nekat Mencuri

Ilustrasi/Tahanan kabur
Sumber :
  • iStock
VIVA.co.id
- Seorang ibu muda nyaris saja dihakimi warga setelah tertangkap basah melakukan pencurian di rumah warga di Jalan Mayor Ruslan, Kecamatan Lahat, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.


Ibu muda berinisial TS (23) hanya menangis sambil terus mengucapkan kata ampun saat warga menangkapnya usai kedapatan masuk dan mencuri perhiasan dan uang di rumah seorang warga setempat.


Warga yang geram dengan ulah TS berusaha melayangkan bogem mentah ke tubuh TS, satu dua pukulan pun mendarat di tubuh mungil TS.


Beruntung polisi tiba di lokasi lebih cepat setelah mendapatkan laporan dari warga, TS pun diamankan ke Mapolres Lahat.


Di hadapan penyidik, TS mengakui semua perbuatannya. Namun, ia mengaku terpaksa melakukan pencurian demi menghidupi dua anaknya yang masih kecil setelah ditinggal pergi suaminya.


TS menuturkan, dia memiliki dua anak yang masing-masing berusia empat tahun dan satu bulan.


"Saya terpaksa pak, saya tidak punya uang untuk membeli makan anak-anak saya," ujarnya sambil terisak, Selasa, 24 Maret 2015.


TS dapat masuk dan mencuri di rumah warga setelah menjebol jendela rumah dengan menggunakan tang. Di rumah itu, TS mencuri uang dan perhiasan emas milik korban.


Dari tangan TS, polisi mengamankan barang bukti berupa perhiasan berupa kalung emas, uang tunai sebesar Rp573 ribu dan sejumlah peralatan rumah tangga.


Meski alasan yang dipaparkan TS cukup membuat hati tergugah. Namun, penyidik Polres Lahat tetap melakukan penahanan terhadap TS.


Polisi juga menjeratkan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara dalam kasus pencurian itu.

Irwansyah Zulfikri - Lahat

![vivamore="
Baca Juga
Pengendara Motor di Indonesia Hari Ini Diminta Waspada
:"]

Rupiah Mulai Perkasa ke Rp 16.205 per Dolar AS, Ini Pendorongnya





[/vivamore]
Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Guru Terjerat Pinjol
Makan Siang Buruh Pulogadung

19,4 juta Penduduk Indonesia Masih Kelaparan

Sebanyak 60 juta penduduk Asia Tenggara masih kelaparan

img_title
VIVA.co.id
30 Mei 2015