Sumber :
- VIVA.co.id/Ochi April
VIVA.co.id
- Keluarga terpidana mati asal Filipina, Mary Jae Viesta Feloso, mengunjungi Lembaga Pemasyaratan Kelas II Wirogunan, Yogyakarta, Kamis 30 April 2015.
Pantauan di lapangan, rombongan keluarga Mary Jane terlihat cukup ramai. Mereka diangkut dengan menggunakan bus khusus dan didampingi kuasa hukum, staf Kedutaan Besar Filipina dan organisasi buruh Migran Care.
Baca Juga :
Jaksa Agung Belum Pikirkan Eksekusi Tahap 3
Baca Juga :
Video Conference Mary Jane Belum Jelas
Mereka tiba di lapas menggunakan minibus sekira pukul 08.25. Selain itu sejumlah jurnalis dari media Filipina juga datang.
Setelah melakukan registrasi rombongan keluarga memasuki ruangan menuju sel Mary Jane.
Kepala Lapas Wirogunan, Jogja Zaenal Arifin mengatakan, Kamis merupakan hari besuk. "Jadi mereka diperkenankan masuk," ujar Zaenal.
Seperti diketahui, Mary Jane adalah salah seorang terpidana mati yang sementara batal dieksekusi mati oleh pemerintah Indonesia pada 29 April 2015. Kejaksaan Agung secara resmi menyatakan menunda eksekusi mati Mary atas dasar permintaan dari Presiden Filipina Benigno Aquino.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Setelah melakukan registrasi rombongan keluarga memasuki ruangan menuju sel Mary Jane.