Sumber :
- Fajar GM
VIVA.co.id
- Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara (Men-PAN) Yuddy Chrisnandy memberi perhatian kepada Angeline, bocah 8 tahun yang hilang misterius di Bali sejak dua pekan lalu.
Untuk menggali informasi mengenai bocah malang tersebut, Yuddy menyempatkan menyambangi Polda Bali untuk mengetahui lebih jauh informasi mengenai Angeline.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Geng Satu Darah Asal Belanda Bikin Onar di Kuta
Baca Juga :
Dicopot Jokowi, Yuddy Akan Fokus Mengajar
Untuk menggali informasi mengenai bocah malang tersebut, Yuddy menyempatkan menyambangi Polda Bali untuk mengetahui lebih jauh informasi mengenai Angeline.
Ia ditemui oleh Direktur Reserse Umum (Direskrimum) Polda Bali, Komisaris Besar Bambang Yogiswara. Pada pertemuan yang juga dihadiri Kapolresta Denpasar, Komisaris Besar Anak Agung Made Sudana itu, Yuddy menggali sebab musabab Angeline hilang tak berbekas.
Segala kemungkinan ia gali, termasuk dugaan perihal warisan. "Katanya berkaitan dengan warisan juga info yang saya dapat," kata Yuddy di Mapolda Bali, Jumat 5 Juni 2015.
Bambang Yogiswara mengaku dari hasil olah tempat kejadian perkara (olah TKP) dan pemeriksaan lokasi tak ditemukan jejak yang menjadi petunjuk ke mana Angeline.
"Dari hasil olah TKP tak ditemukan tanda ke mana Angeline pergi," papar Bambang.
Kepolisian sudah mempelajari segala kemungkinan penyebab hilangnya Angeline. Hanya saja, petunjuk untuk menemukan bocah yang masih duduk di bangku kelas 2 SD itu memang belum bisa menyingkap di mana sesungguhnya keberadaan Angeline kini.
Angeline, bocah 8 tahun yang tinggal di Jalan Sedap Malam Nomor 26 Denpasar dilaporkan hilang kala tengah bermain di depan rumahnya pada Sabtu 16 Mei lalu. Hingga kini bocah itu belum berhasil ditemukan.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ia ditemui oleh Direktur Reserse Umum (Direskrimum) Polda Bali, Komisaris Besar Bambang Yogiswara. Pada pertemuan yang juga dihadiri Kapolresta Denpasar, Komisaris Besar Anak Agung Made Sudana itu, Yuddy menggali sebab musabab Angeline hilang tak berbekas.
