Sumber :
- ANTARA
VIVA.co.id
- Komisi Pemberantasan Korupsi langsung menerjunkan tim untuk meninjau kebakaran yang melanda Gedung Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) di wilayah Tangerang pada Rabu malam.
"Tim kami telah ke sana, dan memang benar bahwa telah terjadi kebakaran di Rupbasan yang ada di Tangerang," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK, Priharsa Nugraha, saat dikonfirmasi, Kamis 9 Juli 2015.
Priharsa membenarkan bahwa pihaknya memang menitipkan sejumlah barang sitaan di sana. Termasuk diantaranya adalah barang sitaan berupa mobil terkait kasus suap daging impor dengan terdakwa mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan lshaaq.
"Berdasarkan info awal, KPK menitipkan sejumlah mobil dari kasus LHI di sana. Mobil-mobil itu selamat dari kebakaran," ujar Priharsa.
Meski demikian, Priharsa mengaku belum mendapat informasi detail mengenai barang-barang sitaan terkait kasus tersebut.
Selain perkara Luthfi, Priharsa menyebut dia mendapat informasi bahwa ada barang sitaan lainnya terkait perkara lain, yakni kasus dugaan korupsi dalam pengadaan alat kesehatan.
"Infonya, ada barang-barang yang berkaitan dengan kasus alkes. Cuma masih belum dapat informasi barangnya apa aja dan apakah selamat atau tidak," tandas Priharsa.
Seperti diketahui, gudang penyimpanan barang bukti di Kantor Rupbasan Klas I Jakarta Barat dan Tangerang, Jalan TMP Taruna, Kota Tangerang ludes terbakar, Rabu petang. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 18.00. Api yang diduga berasal dari dalam gudang langsung membakar bangunan.
"Tadi habis buka puasa, saya dapat panggilan dari warga belakang, ada api. Ternyata gudang terbakar," kata Kasubsi Administrasi dan Pemeliharaan Rupbasan Klas I Jakarta Barat dan Tangerang Solihan.
Baca Juga :
KPK Periksa Keponakan Surya Paloh
Integritas Firli Bahuri dan Komitmen Penegakan Hukum Irjen Karyoto
Setelah mempertimbangkan semua bukti-bukti pelanggaran etik yang dilakukan Firli saya menyimpulkan Firli memang bukan pribadi yang berintegritas.
VIVA.co.id
8 Januari 2024
Baca Juga :