Jelang Eksekusi Amrozi Cs

Keamanan Gereja di Cilacap Ditingkatkan

VIVAnews - Menjelang eksekusi tiga terpidana mati kasus bom Bali polisi meningkatkan keamanan di sejumlah gereja di Cilacap, Jawa Tengah. Satu gereja Katolik terbesar di Cilacap mendapatkan pengamanan dari tujuh polisi selama 24 jam.

"Untuk gereja Santo Stephanus tujuh orang disiagakan 24 jam," tegas seorang polisi bernama Arif P yang menjaga Gereja St Stephanus, kepada VIVAnews, di Cilacap, Jawa Tengah, Jumat 31 Oktober 2008.

Cathy Sharon Blak-blakan! Ungkap Transformasi Diri Jadi Single Mom

Gereja Katolik terbesar di Cilacap itu lokasinya tak berapa jauh dari Pulau Nusakambangan. Gereja megah ini terletak di pinggir pantai dan terlihat masih dijaga beberapa personel polisi. Berdasarkan informasi yang diperoleh VIVAnews, semua gereja di Cilacap juga mendapatkan pengamanan yang sama. Satu gereja rata-rata dijaga empat orang.

Pimpinan gereja, Romo Carolus, menyambut baik adanya peningkatan keamanan yang dilakukan polisi. "Kami senang saja ada polisi," kata Romo. Kendati demikian, dirinya tidak khawatir akan adanya ancaman bom dari para pelaku teroris. "Tidak, hidup dan mati itu di tangan Tuhan," ujar Romo.

Di Jakarta, polisi menyebutkan lima orang yang diduga teroris yang tertangkap di Kelapa Gading, Jakarta Utara, sudah mengincar beberapa target. Mereka yang dibekuk itu akan mengincar Depo Minyak Pertamina Plumpang, Gereja hingga pendeta.

Baca juga: Hari-hari terakhir Imam Samudra

Kisah Karyawan Teladan Tesla, Dedikasi Tinggi Berujung Dipecat
Realmeow, maskot Realme.

Realme Menyapa Pengguna Lewat WhatsApp

WhatsApp Realme Support resmi diluncurkan untuk memberi kemudahan akses bagi para pengguna.

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024