Sumber :
- ANTARA/Prasetyo Utomo
VIVA.co.id
- Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) DIY berpesan agar pemimpin negara jangan cengeng dalam menyelesaikan permasalahan negara. Kepercayaan masyarakat sepatutnya menjadi kekuatan pemimpin untuk berbuat demi rakyat.
"Masyarakat yang diberi kepercayaan memimpin bisa berbuat yang terbaik dan tidak cengeng," kata salah seorang pengurus DPD LVRI DIY, Totot Wahyu, Selasa 11 Agustus 2015.
Pesan tak boleh cengeng juga diserukan LVRI kepada anak muda sebagai generasi penerus bangsa. Sikap itu, kata Totot, bisa ditunjukkan melalui kesederhanaan pada perayaan Hari Kemerdekaan RI yang diperingati setiap tanggal 17 Agustus.
"Kira-kira hal ini perlu dipahami setiap generasi muda," ucapnya.
Melalui peringatan HUT Veteran, mereka ingin berpesan agar masyarakat mewujudkan semangat nasionalisme melalui sikap dan tindakan terbaik. Berbuat dan memberikan yang terbaik bagi negara, tanpa mementingkan kelompoknya hanya untuk kepentingan sesaat.
"Jangan memperuncing perbedaan, selalu kedepankan semangat kebersamaan. Kemudian juga semangat jati diri bangsa. Tumbuhkan semangat jati diri bangsa yang sudah ada sejak dulu seperti gotong royong, jujur, toleransi, saling mulia dan berakhlak mulia," tutur pria yang terakhir berpangkat Kolonel ini.
Hari Veteran nasional diperingati setiap tanggal 11 Agustus. Itu dicanangkan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawangsa dalam kunjungannya menemui para veteran di Malang, Jawa Timur, Sabtu 8 Agustus lalu.
Prosesi peringatan Hari Veteran digelar dengan long march dari Hotel Sultan hingga JCC. Para veteran rencananya akan mengenakan pakaian yang mereka pakai saat berjuang dahulu. Long march bahkan akan diiringi dengan sejumlah kendaraan panser.
Kisah Veteran Renta Punya Rumah Hasil Saweran
Rumahnya sudah reyot, penuh barang rongsokan.
VIVA.co.id
14 Agustus 2015
Baca Juga :
