- VIVA.co.id/ Cristina Nila Yulika.
VIVA.co.id - Presiden Joko Widodo menganugerahkan tanda kehormatan RI kepada 46 orang yang dianggap berjasa bagi negara. Mereka berasal dari berbagai bidang dan profesi.
Penganugerahan tersebut diserahkan hari ini, Kamis 13 Agustus 2015 di Istana Negara. Di antaranya Penganugerahan Tanda kehormatan Bintang Mahaputra yang diberikan kepada 22 tokoh. Mereka terdiri dari empat orang penerima Bintang Mahaputra Adipradana dan 18 lainnya penerima Bintang Mahaputera Utama. Penganugerahan itu diberikan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 83/TK/TaHUN 2015 tanggal 7 Agustus 2015.
Penghargaan Bintang Mahaputera Adipradana diberikan kepada: Hamdan Zoelva, Ketua MK periode 2013-2015; Jenderal TNI Purn Moeldoko, mantan Panglima TNI; Jenderal Polisi Purn Sutanto, mantan Kapolri; dan Jenderal polisi purn Bimantoro, mantan Kapolri.
Salah satu yang mendapat penghargaan adalah Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh. Dia diberi penganugerahan Bintang Mahaputra Utama karena dianggap sebagai tokoh pers nasional.
Ada pula Muhammad Busyro Muqoddas, Ketua Komisi Yudisial periode 2005-2010 sekaligus Ketua KPK periode 2010-2011; filsuf dan budayawan Franz Magnis Suseno, dan Syafii Maarif dari PP Muhammadiyah.
Jokowi juga menganugerahkan Tanda Kehormatan Bintang Jasa kepada 14 orang. Pemberian itu merujuk pada Keputusan Presiden RI Nomor 84/TK/TAHUN 2015 tanggal 7 Agustus 2015 tentang penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Jasa.
Mereka di antaranya Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Barat Achmad Heryawan. Ada pula empat penerima Bintang Jasa yang berasal dari kalangan perusahaan seperti Tahir (Mayapada Group), Mochtar Riady (Lippo Group), Shoichiro Toyoda (member of the board Toyota Motor) dan Toshihiro Nikai (Chairman General Council Liberal Democtratic Party).
Melalui Keputusan Presiden nomor 86/TK/tahun 2015 tanggal 7 Agustus 2015 tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Budaya Paramadharma, Jokowi juga memberikan penghargaan kepada 8 orang. Mereka di antaranya KH. Mustofa Bisri (Gus Mus), pengasuh Pondok Pesantren Raudlatuh Tholibin, Rembang; Goenawan Soesatyo Muhammad atau yang lebih dikenal sebagai Goenawan muhammad, sastrawan budayawan; serta Alm. Wasi Jolodoro (Ki Tjokrowasito), komposer musik karawitan Jawa dan pendukung utama Sedra Tari Ramayana.
(mus)
Direktur Niaga Pertamina Raih Indonesia Marketing Champion
Juga diberikan penghargaan kepada 17 CEO lainnya.
