PPP Anggap Penangkapan Anak Mantan Wapres Masih Sumir

Anggota Komisi III DPR Arsul Sani.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Lilis Khalisotussurur

VIVA.co.id – Juru Bicara Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Arsul Sani mengatakan, telah memperoleh informasi terkait penangkapan anggota Fraksi PPP, Fanny Safriansyah alias Ivan Haz terkait kasus narkoba. Namun kabar itu dianggapnya masih sumir.

PPP: Risma Lawan Sebanding Ahok di Pilkada Jakarta

"Kami juga mendapatkan informasi seperti itu, soal anggota Fraksi PPP. Tapi ini kan baru informasi bahwa yang bersangkutan diduga, sekali lagi diduga sebagai pembeli," kata Arsul Sani di Gedung DPR, Jakarta, Selasa, 23 Februari 2016.

Arsul mengungkapkan, dari informasi yang ia terima, Ivan Haz ditangkap dari pengembangan yang dilakukan oleh aparat penegak hukum terkait kasus narkoba yang melibatkan anggota TNI.

PPP Dukung Kenaikan Ambang Batas Parlemen

"Di situ tentu ada pengamanan, penangkapan dan di situlah dikembangkan siapa bandarnya, siapa pengedar kecilnya dan siapa konsumennya. Nah itu antara lain disebut Ivan Haz," kata Arsul soal anak mantan Wakil Presiden Hamzah Haz itu.

PPP kata dia akan menelusuri informasi ini dengan mengecek langsung ke lembaga penegak hukum terkait baik Polri maupun BNN.

PPP: Menteri Baru Jokowi Pemain Veteran

Arsul mengatakan, PPP sejak tadi pagi sudah mencari tahu mengenai keberadaan Ivan Haz. Namun Ivan belum berhasil dihubungi.

Sebelumnya, Ivan juga dilaporkan oleh asisten rumah tangganya karena melakukan penganiayaan. Ivan bahkan akan diperiksa sebagai tersangka atas kasus kekerasan itu.

"Baru pagi ini dapat informasinya. Kami belum bisa berhubungan dengan yang bersangkutan. Tadi saya sudah SMS tapi belum dibalas sampai sekarang."

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya