Polri Bantah Tak Sigap Atasi Kejahatan Seksual

Brigjen Pol Boy Rafli Amar
Sumber :

VIVA.co.id – Polri menolak dijadikan kambing hitam maraknya kejahatan seksual yang belakangan terjadi. Publik menilai ketidaksigapan instansi penegak hukum itulah yang menjadi biang kerok.

Kronologi Ayah di Sidoarjo Cabuli Anak Kandung Berusia 3,5 Tahun

Kadiv Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar, mengatakan instansinya prihatin dengan kejahatan seksual, dan tentunya Polri ingin melindungi masyarakat aman dan nyaman. Menurutnya, aparat penegak hukum sudah menjalankan tugas secara optimal.

"Presiden sudah mengatakan kalau kejahatan seksual ini sebagai extraordinary. Kita harus bersatu padu, tidak untuk salah satu pihak (saja)," ucap Boy di acara diskusi Save our Sisters di Tugu Proklamasi, Jakarta, Jumat malam, 13 Mei 2016.

Miris! Anak TK di Pekanbaru Diduga Jadi Korban Kekerasan Seksual Temannya

Boy melanjutkan, dengan mengkategorikan kejahatan seksual, maka itu artinya kasus tersebut akan setara dengan kejahatan soal narkoba dan terorisme.

Boy menegaskan, kalau setiap kasus yang ditangani oleh pihak kepolisian selalu diproses tuntas. Sebab, sudah merupakan tugas kepolisian hadir untuk masyarakat dan negara.

Pelaku Pelecehan Seksual Terhadap 300 Anak Ungkap Kriteria Korbannya

"Kejahatan seksual sebagai extraordinary ini artinya kejahatannya sama dengan narkoba dan terorisme, di mana dipersempit ruang geraknya, jangan sampai ada korban lagi. Sejak 14 tahun lalu, kita punya unit untuk penanganan perempuan dan anak," ujar dia.

Anies Baswedan.

Cek Fakta: Anies Sebut Lebih dari 15 Juta Orang Jadi Korban Kekerasan Seksual

Dalam debat terakhir, Capres nomor urut 01, Anies Baswedan mengatakan jika lebih dari 15 juta orang mengalami kekerasan seksual.

img_title
VIVA.co.id
4 Februari 2024