Mantan Panglima TNI: Jakarta Waspada PKI

Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso
Sumber :
  • Antara/ Prasetyo Utomo

VIVA.co.id – Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso mengingatkan publik meski tidak ada lagi di Indonesia, namun potensi kehadirannya tetap harus diwaspadai.

Operasi Perdamaian Dunia, Mabes TNI Akan Kirim 1.025 Prajurit Pilihan ke Kongo

Sebab itu, kata Djoko, di Jakarta akhirnya digelar pertemuan yang dilakukan oleh jajaran purnawirawan. Salah satu tujuannya adalah untuk mengantisipasi adanya gerakan-gerakan yang akan menghidupkan kembali .

"Makanya, untuk Jakarta statusnya waspada . Meski sudah mati namun keberadaan perlu diwaspadai," kata Djoko di Kabupaten Bantul Yogyakarta, Kamis, 2 Juni 2016.

Wakasal Laksdya TNI Erwin Hadiri Upacara Peringatan HUT Ke-78 TNI AU

Menurut Djoko, ketentuan negara telah mengatur tegas bahwa dilarang di Indonesia. Sebab itu, jika pun ada gerakan yang hendak membangkitkan , maka harus ditindak. "Tangani sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia," katanya.

Namun demikian, mantan Panglima TNI periode 2007-2010 itu mengingatkan agar isu jangan sampai dikaitkan ke ranah politik. Sebab hal itu hanya akan membuat runyam masalah. "Kalau pun ditarik ke ranah politik, maka segera diselesaikan," katanya. (ase)

5 Sosok Jenderal Bintang 1 yang Dilantik Panglima TNI Jadi Kasdam, Ada eks Kadispenad
VIVA Militer: Kasum TNI pimpin upacara laporan kenaikan pangkat 19 Pati TNI

19 Pati TNI Naik Pangkat Lebih Tinggi, Ini Daftar Namanya

Upacara Laporan Korps Kenaikan Pangkat dipimpin oleh Kasum TNI Letjen TNI Bambang Ismawan

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024