VIVAnews - Belum dapat dipastikan posisi apa yang akan diemban Jusuf Kalla setelah menjabat Wakil Presiden. Apakah Ketua Umum Partai Golkar itu akan 'banting stir' dan memilih ikut dalam bursa Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU)?
"Jadi Ketua PBNU itu bukan bidang saya," kata JK usai salat Jumat di Kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat, 4 September 2009.
Kendati demikian, JK memang bukan orang asing di salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia itu. JK mengaku pernah menjabat sebagai penasihat NU di Makassar, Sulawesi Selatan.
"Itu urusan ulama, saya ini kan umarah (pemimpin). Tugasnya lain," ujar dia. Pernyataan JK ini disampaikan usai menerima Ketua PBNU Said Agil Siradj.
Kedatangan Said Agil ini untuk melaporkan tentang rencana Muktamar NU yang akan digelar di Makassar, Januari 2009. Pemilihan Kota Makassar itu sudah diputuskan dalam pertemuan pimpinan NU sebelumnya, pada 28 Desember 2008.
"Muktamar ke-32 nanti akan berlangsung di Makassar pada 25 sampai 31 Januari 2010," ujar Ketua PBNU Said Agil Siradj.
ismoko.widjaya@vivanews.com
Belum Mampu Atasi Banjir dan Macet di DKI, SPJ beri Rapor Merah Kinerja Heru Budi
Pj Gubernur DKI, Heru Budi Hartono dinilai gagal dalam mengatasi masalah banjir, kemacetan, hingga ruang bagi pejalur sepeda dan pedestarian di DKI Jakarta.
