VIVA – Ketua DPP Demokrat, Didik Mukrianto menanggapi Persaudaraan Alumni 212 yang merekomendasikan Habib Rizieq sebagai bakal calon Presiden (Capres). Ia menegaskan Partai Demokrat ingin mengusung kadernya sendiri.
"Hingga saat ini segenap kader terus fokus mengawal kerja politik dan perjuangan para kader. Kader menginginkan agar dalam Pilpres 2019, Demokrat bisa mengusung kadernya sendiri untuk berkompetisi," kata Didik melalui pesan singkat, Senin 4 Juni 2018.
Ia menambahkan saat ini segenap kadernya terus bekerja, berikhtiar dan terus mendorong agar AHY menjadi solusi konkret kepemimpinan bangsa di 2019. AHY diyakini sosok pemimpin yang visioner, cakap, kuat dan peduli dan mengerti apa yang harus diperbuat untuk rakyat.
"Untuk itu sosok pemimpin muda yang negarawan seperti Mas AHY bisa memimpin bangsa ke depan," kata Didik.
Meski begitu, ia menghargai setiap pandangan, pendapat dan harapan segenap komponen bangsa. Berbagai Pemikiran dan harapan yang ada harus menjadi kearifan dan diskursus kebangsaan yang harus terkelola dengan baik, dalam konteks menjaga tumbuh kembangnya demokrasi.
Sementara terkait positioning Partai Demokrat pada Pemilu 2019, Didik menegaskan tentu menjadi ikhtiar dan kerja keras untuk melahirkan sebuah solusi besar terkait dengan kepemimpinan bangsa.
"Menyadari bahwa suara dan aspirasi rakyat menjadi sumber pertimbangan utama, maka kami terus membangun sinergi, kebersamaan dan koalisi dengan rakyat. Kami ingin memastikan bahwa setiap keputusan partai demokrat in line dan bersumber dari aspirasi dan harapan rakyat," kata Didik.
Sebelumnya, hasil rakornas Persaudaraan Alumni 212 ingin mengusung Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab sebagai bakal capres di Pemilihan Presiden 2019. Ketua Presidium PA 212, Slamet Maarif mengatakan ada beberapa alasan kuat mendorong Rizieq Shihab jadi capres.
"Seperti sahabat Nabi Muhammad SAW, Abu Bakar yang selain pemimpin agama dan pemimpin pemerintahan. Di era kejayaan Islam dia seorang ulama dan dia pemimpin negara," kata Slamet
Selanjutnya, selain Habib Rizieq, PA 212 juga merekomendasikan tokoh lain sebagai bakal capres seperti Prabowo Subianto, Tuan Guru Bajang, Yusril Ihza Mahendra, dan Zulkifli Hasan
