- VIVA.co.id/Bayu Nugraha
VIVA – Gabungan beberapa aliansi para pekerja dan buruh yang megatasnamakan Koalisi Buruh 01 (KOBO1) bersama-sama menyatakan sikap untuk mendukung pasangan capres dan cawapres Joko Widodo (Jokowi) dan KH Ma'aruf Amin.
Gabungan aliansi para pekerja buruh yang terdiri dari berbagai organisasi seperti, Serikat Pekerja dan Serikat Buruh antara lain FSP KAHUTINDO, KSPI, FSP KEP KSPI, FSUI, FSB NIKEUBA KSBSI dan FSB KAMIPARHO KSBSI, menyadari bahwa Pemilu 2019 adalah sebuah pesta rakyat yang harus dirayakan oleh seluruh lapisan dan elemen masyarakat yang ada di Indonesia.
Perwakilan dari Aliansi FSP KEP KSPI, Marmin Hartono mengatakan, buruh sebagai salah satu elemen terbesar yang menyokong roda perekonomian dan pemerintahan tentunya harus turut andil ambil bagian dalam perhelatan akbar demokrasi tersebut.
"Dalam kapasitasnya, sebagai manusia demokrasi yang bebas memilih arah dan pilihan politiknya tanpa ada intervensi apapun dan dari siapapun, sesuai dengan Deklarasi HAM," kata Marmin di Jakarta, Kamis, 25 Oktober 2018.
Dengan mempertimbangkan beberapa hal yang fundamental, aliansi gabungan para pekerja ini memberikan pernyataannya sikap alasan mendukung Jokowi dan KH Ma'ruf Amin.
Pertama, ia menilai Joko Widodo adalah pemimpin yang bersih, merakyat dan sederhana. Selain itu, ia melihat Jokowi adalah pemimpin yang tidak mendirikan dinasti keluarga dalam pemerintahan, dinasti kekuasaan ataupun dinasti ekonomi.
"Ketiga, Joko Widodo telah melakukan kerja yang nyata dalam pembangunan di segala lini, khususnya pemerataan pembangunan infrastruktur terutama di kawasan tertinggal di timur Indonesia," katanya.
Keempat, ia menuturkan, Joko Widodo tidak tersandera dengan dosa-dosa masa lalu serta memiliki track record yang jelas dan terakhir menurutnya Jokowi telah berhasil menciptakan perekonomian dan keamanan Indonesia yang cukup stabil, sehingga iklim investasi setiap tahunnya semakin meningkat.
"Atas dasar pertimbangan tersebut, dengan ini kami menyatakan sikap mendukung Jokowi-KH Ma'ruf Amin," ujarnya.
Sebagai bentuk dukungan kepada Jokowi-KH Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019 kelak, pihaknya akan merawat kebhinekaan dalam rumah besar Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang bebas dari sekat-sekat berkedok kesukuan, agama dan ras.
"Ketiga, terlibat aktif dalam pemenangan Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin pada Pemilu 2019, dengan kampanye simpatik, damai dan toleran," katanya.
Survei PWS: Kepuasan Rakyat Terhadap Kinerja Jokowi-Maruf Turun
Menurut survei PWS Juni 2022 tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Jokowi-Maruf menurun pada Juni 2022 menjadi 62,8%.
