Yenny Wahid soal Aksi Sandiaga: Kibarkan Bendera NU Tak Berarti Dekat

Putri presiden keempat Abdurrahman Wahid, Zannuba Ariffah Chafsoh alias Yenny Wahid, usai mengikuti sebuah acara di Surabaya pada Minggu, 7 April 2019.
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal

VIVA – Putri mendiang presiden keempat Abdurrahman Wahid, Zannuba Ariffah Chafsoh alias Yenny Wahid, turut bicara soal polemik Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno mengibarkan bendera Nahdlatul Ulama saat kampanye di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Kamis 4 April 2019. Aksi Cawapres nomor 02 itu diprotes oleh pengurus cabang NU setempat.

Rektor UNU Gorontalo Resmi Dilaporkan Polisi atas Kasus Dugaan Pelecehan Seksual

"Seyogianya, bendera NU jangan dibawa kampanye. Tapi ini berlaku untuk semua—mau pasangan 02, mau pasangan 01—enggak boleh, semua harus disiplin, apalagi oleh Pak Sandi," kata Yenny usai mengikuti sebuah acara di Surabaya pada Minggu, 7 April 2019.

Menurut Yenny, kedekatan dengan NU tidak bisa diukur hanya dengan mengibarkan bendera kebanggaan warga Nahdliyin itu. "Kedekatan dengan NU itu harus dibangun dengan proses menyatukan aspirasi NU. Nah, selama ini yang track record, yang punya catatan sejarah dekat dengan warga NU, itu Pak Jokowi," ujarnya. 

GP Ansor Ungkap Makna Gowes 90 KM, Simbol Perjuangan Menuju Indonesia Emas 2045

Apalagi calon wakil presiden pasangan Jokowi, Ma'ruf Amin, merupakan salah satu tokoh NU. "Bagian dari NU ya, Kiai Haji Ma'ruf Amin. Jadi, mengibarkan bendera saja tidak cukup menunjukkan kedekatan dengan warga NU," katanya. 

Kepada pengagum Gus Dur atau Gusdurian, Yenny mengajak agar tidak golput dan ikut membantu menyukseskan pemilu serta memengaruhi masyarakat agar berpolitik dengan gembira. "Kalau ada yang ngajak gelut, ora usah diladeni (kalau ada yang mengajak bertengkar, tak usah diladeni).” (ren)

Pendeta Gilbert Olok-olok Salat dan Zakat, PBNU: Kami Umat Islam Diajarkan untuk Menahan Emosi
Prabowo-Gibran Hadiri Acara Halalbihalal PBNU

Menang Pilpres, Prabowo Sebut Butuh Dukungan NU untuk Bangun Bangsa

Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menghadiri halalbihalal di kantor PBNU.

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024