Andi Arief: Hanya Satu Partai yang Belum Selamati Jokowi-Ma'ruf

Andi Arief
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

VIVA – Pascapertemuan Prabowo dan Jokowi di MRT, Politisi Demokrat Andi Arief, menyebut masih ada satu partai lagi yang belum memberikan selamat pada pasangan Jokowi-Ma'ruf. Minimal mengakui kekalahan Prabowo-Sandi.

Ditengah Wacana Jokowi Pemimpin Koalisi, Andi Arief Usul Prabowo Bentuk Setgab Seperti Era SBY

"Tinggal satu partai saja yang belum mengucapkan selamat atas kemenangan Pak Jokowi dan Ma'ruf, atau minimal mengakui kekalahan Pak Prabowo dan Sandi," kata Andi melalui akun twitternya @AndiArief__, Selasa 16 Juli 2019.

Ia menduga justru itulah sebagian masalahnya. Hal ini dianggap akan memberi angin pada setan gundul. "Dugaan saya itulah sebagian masalah itu, sehingga memberi angin pada setan gundul," kata Andi.

Andi Arief Klaim Ada Upaya Penggelembungan Suara Partai yang Rugikan Demokrat

Seperti diketahui, elite partai-partai koalisi Adil Makmur sudah memberikan selamat pada Jokowi-Ma'ruf atas kemenangannya dalam Pilpres 2019. Di antaranya PAN melalui Ketua Umumnya, Zulkifli Hasan, yang sempat memberikan selamat pada Ma'ruf Amin. 

Lalu Ketua Kogasma Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, juga memberikan selamat pada Jokowi melalui akun twitternya. Teranyar, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo memberikan ucapan selamat saat bertemu Jokowi di MRT.

Beredar Isu AHY Bakal Jadi Menteri ATR/BPN, Andi Arief: Kalau Negara Minta, Pasti Dia Siap

Pertemuan di stasiun dan kereta MRT pada 13 Juli lalu itu merupakan yang pertama kali sejak mereka bersaing sengit dalam Pemilu Presiden 2019. Pertemuan tersebut adalah hasil kerja sama tiga tokoh penting. Mereka adalah Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan, Sekretaris Kabinet yang juga politisi PDIP Pramono Anung dan politisi Partai Gerindra Edhy Prabowo.

Tersisa PKS, yang belum memberikan selamat kepada Jokowi-Ma'ruf. (ren)

Andi Arief

Andi Arief Prediksi Nol Persen Kemungkinan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Menang di MK

Aktivis 98 yang juga Ketua Badan Pemenangan Pemilu atau Bappilu DPP Partai Demokrat, Andi Arief memprediksi Mahkamah Konstitusi bakal menolak gugatan kubu 01 dan 03 di MK

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024